"Buku ini benar-benar bisa disebut one for all. Bacaan spesial bagi para perempuan lajang yang ingin menemukan prince charming-nya, bagi yang ingin mempertahankan komitmen perkawinannya. Bahkan berguna bagi para lelaki agar dapat mengembangkan sikap saling menghargai dengan perempuan dalam membangun kehidupan bersama yang happily ever after."
---Clara Kriswanto, Psikolog, Konsultan, dan Family Coach
"Very powerful insight for girls, but yet entertaining and funny. Penulis juga bisa membuat cowok lebih ngertiin cewek lewat buku ini. I personally like how Dewi use Cinderella as a role model. "
---Daniel Mananta, MTV VJ
"Direct and fun to read!"
---Nia Dinata, Film Director, Producer dan Screenwriter
"Buku ini penting banget buat cewek-cewek yang selalu bertanya, 'Where is my Prince Charming?' dan bukan hanya ditujukan buat cewek-cewek single, mapan, belum punya pasangan, tapi juga bacaan wajib punya buat cewek-cewek yang baru menikah. Bikin kita jadi cewek seru layak diburu."
---Andara Early, Aktris, Presenter, dan Foto Model
"Wah, kayaknya semua wanita harus baca buku Dewi ini. Memang, walaupun zaman sudah sangat berubah, tapi prinsip harus tetap dijalankan, yaitu wanita tetap wanita, harus punya harga diri."
---Joseph Landri, Leadership Coach, Pengarang Buku Mimpi Anak Jadi Naga
Lahir di Jakarta, saat ini Dewi adalah seorang ibu dengan dua orang anak. Sehari-hari ia menjalankan sebuah perusahaan multi-level marketing bersama suaminya, Peter Chen. Sebagai pengusaha, Dewi dikenal memiliki prinsip kerja keras yang harus diimbangi dengan integritas. Sebagai teman, Dewi dikenal sebagai seorang yang humoris dan suka berbagi pengalaman. Banyak kisah dalam buku ini yang ditulisnya berdasarkan pengalaman maupun pengamatannya terhadap liku-liku kehidupan kaum menengah atas di Jakarta. Dewi pernah tinggal dan mengenyam pendidikan di Singapura dan di Amerika Serikat. Tak heran jika beberapa cerita yang dikisahkan dalam buku ini juga diilhami oleh pengalaman-pengalaman selama tinggal di kedua tempat itu. Selama di sana, Dewi mendapat teman dari berbagai negara yang sampai saat ini masih menjadi teman dekat yang selalu berbagi cerita sehingga memberikan inspirasi dan hikmah pengalaman kehidupan. Buku ini merupakan buku pertama Dewi yang diselesaikannya bersama temannya, Cynthia Agustina
Keranjang
