Napoleon Hill menulis buku ini pada tahun 1938, setelah publikasi buku terlaris sepanjang masanya, Think and Grow Rich. Karena dianggap terlalu kontroversial oleh keluarga dan teman-temannya, kisah yang kuat ini tak pernah dipublikasikan.

Dengan kemampuan legendarisnya mengungkap akar potensi manusia, Napoleon Hill menggali jauh ke dalam untuk mengidentifikasi hambatan-hambatan terbesar yang kita hadapi dalam meraih tujuan pribadi—rasa takut, menunda-nunda, marah, dan cemburu—sebagai alat-alat sang Iblis. Metode-metode rahasia sang Iblis dapat menjerumuskan kita ke dalam kehancuran, dan Hill mengungkapkan tujuh prinsip kebaikan yang memungkinkan kita mengatasi metode-metode itu serta meraih kesuksesan.

Dilengkapi dan diedit untuk pembaca masa kini oleh penulis Rich Dad, Poor Dad dan Three Feet from Gold, Sharon Lechter, buku ini memiliki pesan yang mendalam, kuat, bergaung, serta kaya akan nilai.


“Napoleon Hill adalah salah satu pemikir paling berpengaruh Amerika yang terus memberikan pengaruh besar dalam kehidupan kita saat ini. Naskah yang sebelumnya tidak boleh diterbitkan ini, setelah dilengkapi dan diedit oleh Sharon Lechter, mengungkap bagaimana rasa takut serta kurangnya rasa percaya bisa menghalangi Anda meraih kesuksesan. Pasar bebas bergantung pada orang-orang yang bebas dan rasa percaya.”
—Steve Forbes, editor-in-chief majalah Forbes