Theodore Permadi Rachmat adalah seorang pembelajar sejati. Sepanjang perjalanan hidupnya, ia selalu berupaya mencerap pengetahuan yang bisa ia dapatkan dari berbagai bacaan maupun pengalaman profesionalnya sebagai karyawan, CEO, dan pemilik perusahaan. Baginya, dua sumber pembelajaran ini sama pentingnya. Buku ini adalah dialog antara konsep dan praktek manajemen T. P. Rachmat: bagaimana memulai, mengelola, membesarkan, dan menjaga keberlangsungan sebuah bisnis agar pada gilirannya bisa memberikan kontribusi nyata kepada bangsa dan negara.
Buku ini juga dilengkapi dengan kisah-kisah pembelajaran personal yang belum pernah muncul, termasuk pengakuan tentang kepahitan dan kegagalan yang dialaminya, dan bagaimana ia menyikapinya. Kalau jatuh sepuluh kali, bangunlah sebelas kali, begitulah ajakannya. Mengapa pula T. P. Rachmat lebih senang menjadi sungai ketimbang empang? Temukan jawabannya di buku ini, dokumentasi terlengkap tentang pengalaman, pemikiran, dan pembelajaran T. P. Rachmat.
Profil Penulis:
Ekuslie Goestiandi adalah seorang praktisi di bidang pengembangan organisasi, manajemen dan kepemimpinan. Saat ini ia mengepalai Management Development and Learning Center salah satu perusahaan terbesar di Indonesia. Tulisan-tulisannya di Mingguan Kontan telah dibukukan dalam Trilogi Pembelajaran: Ikan Kok Disuruh Terbang (Seri Manajemen dan Organisasi), Do What I Say, but... (Seri Kepemimpinan), dan Profesional atau Budak (Seri Pengembangan Pribadi) yang terbit pada 2011. Email: ekuslie@yahoo.com COURAGE ACT
Yusi Avianto Pareanom saat ini bekerja sebagai editor di sebuah penerbitan di Jakarta. Sebelumnya, ia penah bekerja sebagai wartawan di Majalah Forum Keadilan dan Tempo selepas lulus kuliah dari Teknik Geodesi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Selain menulis karya fiksi dan nonfiksi, ia juga menerjemahkan karya penulis-penulis asing ke dalam bahasa Indonesia. Buku terbarunya adalah Rumah Kopi Singa Tertawa (2011). Email: yusipareanom @yahoo.com