7disabled
No Image Available
Stok Tidak Tersedia
Atau
Tambah ke Daftar Keinginan
Miracle in the Andes : 72 Hari Tanpa Makanan Dan Perjalanan Pulang Yang Panjang (Soft Cover)
oleh Nando Parrado, Vince Rause

Ketersediaan : Stock tidak tersedia

Format : Soft Cover
ISBN : 9792439293
ISBN13 : 9789792439298
Tanggal Terbit : Januari 2007
Bahasa : Indonesia
Penerbit : C-Publishing
Halaman : 372



Deskripsi:
Kisah Nyata Nando ParradoAku tidak ingat persis kata-kata yang diucapkan penyiar radio itu, tapi aku tidak akan pernah melupakan ketenangan nada bicaranya. Selama sepuluh hari pencarian yang sia-sia, ia berkata, para petugas Chile telah mengerahkan semua upaya untuk menemukan pesawat terbang sewaan dari Uruguay yang hilang di wilayah Andes pada 13 Oktober. Upaya pencarian di Andes sangat berbahaya, katanya, dan setelah selama ini berada di pegunungan yang sangat dingin, tidak ada lagi peluang bahwa seorang pun masih hidup."Suspendieron la busqueda!" teriak teman-temanku.Mereka telah menghentikan pencarian ....Miracle in the Andes mengisahkan perjuangan tim rugby Uruguay dalam mempertahankan diri di bekunya Pegunungan Andes. Nando Parrado dan timnya tengah melakukan perjalanan untuk pertandingan persahabatan di Argentina. Akibat cuaca buruk, pesawat carteran yang mereka tumpangi jatuh di tengah Andes. Dari 45 penumpang, hanya 32 yang masih hidup akibat jatuhnya Fairchild. Semakin lama, akibat luka serius dan longsoran salju, korban bertambah banyak hingga tinggal 16 survivors saja. Semangat mereka menjadi setipis udara Andes ketika mendengar dari radio Fairchild bahwa pencarian telah dihentikan. Dalam memoar ini, Nando menunjukkan bahwa besarnya cinta dan kegigihan dapat membuat miracle is achievable.Sekarang, Nando Parrado adalah pengusaha disegani yang memiliki beberapa rumah produksi, biro iklan, perusahaan TV kabel, serta menjabat CEO di 16 perusahaan. Bersama keluarganya, Nando tinggal di Montevideo, Uruguay.***"Sebuah pembuktian akan kekuatan evolusi dan kedahsyatan daya tahan manusia. Luar biasa!"--Irish Times"Sesudah membaca buku ini, Anda tidak akan melupakan beberapa pelajaran yang diajarkannya."--Jon Krakauer, penulis Into Thin Air dan Into the Wild

Kategori dan Rangking Bestseller:

Review Konsumen:
5 -
4 100%
3 -
2 -
1 -
4.0
1 Review
Tulis Review Anda
72 hari bertahan hidup dengan daging manusia
oleh dadang sukandar pada Minggu, 4 Mei 2008
72 Hari Bertahan Hidup dengan Daging Manusia

“Tapi tentu saja ada makanan di gunung ini – ada daging, jumlahnya banyak, dan semua mudah didapat. Ia adalah mayat-mayat yang terbaring di luar pesawat, di bawah lapisan salju yang tipis. Ini membuatku bingung karena meskipun nafsuku mendorong untuk menemukan apapun yang bisa dimakan, aku mengabaikan begitu lama bahwa hanya benda itu yang bisa dimakan dalam radius seratus mil”.

Awalnya Nando Parrado terus menerus memikirkan hal itu. Jejeran mayat-mayat dalam benaman salju itu bukan hanya terdiri dari rekan-rekannya, tapi juga di sana terkubur jasad ibu dan adiknya, Susy. Ia, dan semua korban yang selamat, akhirnya menemukan dasar pembenar dari tindakan mereka: bahwa tugas manusia adalah mempertahankan hidup, dan bahwa Tuhan akan mengampuni tindakan mereka memakan daging rekan-rekan mereka sendiri. Merekapun menyayat daging mayat dengan pecahan kaca jendela pesawat yang telah mencelakakan mereka di pegunungan Andes. Saat menelannya, mereka cuma berpikir bahwa itu hanyalah setumpuk daging. Dengan daging itu mereka bertahan selama 72 hari dalam lembutnya gigitan salju Andes yang mematikan.
Cerita ini adalah kisah nyata yang diceritakan kembali oleh pelaku sekaligus korbannya sendiri, Nando Parrado, dalam bukunya “Miracle in The Andes”. Buku ini mengisahkan kecelakaan pesawat carter “Fairchild” milik angkatan udara Uruguay yang jatuh di salju ... Baca Selengkapnya
Apakah review ini bermanfaat bagi Anda?
Tulis Review Anda