Narasi atau cerita di dalam Alkitab sesungguhnya merupakan karya sastra yang bernilai tinggi. Melaluinya, para penulis Alkitab memperkenalkan ide-ide dan gagasan-gagasannya, yang mengungkapkan pergumulan imannya. Namun, apa yang ingin diungkapkan oleh penulis-penulis tersebut tidak selalu mudah dipahami oleh pembaca masa kini. Oleh karena itu, buku ini mengajak pembaca belajar memperhatikan hal-hal penting dalam membaca narasi Alkitab, seperti struktur, bahasa kiasan, "waktu bercerita" dan "waktu yang diceritakan" dan sebagainya. Di samping itu, sebagai sarjana yang menggeluti persoalan-persoalan kesusasteraan Alkitab, Jan Fokkelman memperlihatkan cara-cara kreatif untuk menangkap makna yang terkandung di dalam narasi-narasi Alkitab.