Ada kisah tentang Burung Bayan dan Si Penggetah dari Riau yang menceritakan si Penggetah yang menemukan burung Bayan berwarna cerah, indah dan pandai menirukan suara manusia. Burung Bayan ini menyukai bercerita dan sampai di telinga sang raja Helat yang tamak dan ia bermaksud untuk meminta burung itu. Burung itu mengajukan syarat untuk setiap ia bercerita dalam satu hari, Raja harus menyerahkan 4 kilogram emas kepada si penggetah. Namun, burung Bayan tidak berhenti bercerita sehingga kekayaan si Raja tamak ini habis. Raja yang menyengsarakan rakyat ini akhirnya jatuh dari kekuasaan dan si penggetah ini naik menjadi raja.
Ada juga kisah Pak Lebai Malang dari Sumatra Barat yang bingung akan dua pilihan yang harus ia pilih. Namun, pada akhirnya Pak Lebai Malang tidak berhasil mendapat pilihan satupun. Lalu ada kisah Tonamalangi dari Maluku Utara tentang kedua keluarga yang sering bertikai di perbatasan kedua wilayah. Kisah Harta terpendam dari Bali yang mengajarkan kita setiap segala sesuatunya tidak bisa didapatkan secara instan perlu ada perjuangan untuk mencapainya.
Nusantara kita yang tercinta menyimpan begitu banyak kisah dan cerita yang telah diceritakan secara turun temurun oleh para leluhur. Cerita itu merupakan warisan budaya yang perlu kita jaga karena memuat pesan-pesan baik bagi generasi mendatang. Ada 20 cerita dalam buku ini yang semuanya berasal dari berbagai daerah di Nusantara. Ceritanya diceritakan kembali secara sederhana supaya anak mudah mengikuti alurnya. Ilustrasi luar biasa dalam buku ini dibuat dengan menyesuaikan gaya lokal, kekayaan budaya, dan cita rasa Indonesia. Cerita Asli Nusantara cocok dijadikan bacaan juga sebagai media pengenalan budaya Nusantara kepada anak-anak.
Informasi Lain
ISBN : 9786020418223
Tahun terbit : 2017
Penerbit : Elex Media Komputindo
Jumlah Halaman : 156