...

Apakah kamu pengin bisa membaca pikiran orang lain? Dengan begitu kamu bisa mengetahui apa yang dipikirkan oleh teman-temanmu, orang yang baru saja kamu kenal, atau bahkan orang yang tidak kamu kenal. Sepertinya menyenangkan, bukan? Karena kamu bisa memberi apa yang mereka inginkan sebelum mereka mengatakannya atau tidak ada orang yang bisa membohongimu.   Shaina mempunyai kemampuan itu, tapi ternyata dia tidak menginginkannya. Kemampuan itu membuatnya lelah. Konsentrasi ...

Menyembunyikan nomer telepon untuk mengisengi orang lain, mungkin banyak diantara kalian yang pernah melakukannya. Tapi keisengan yang diterima Fenny sedikit berbeda, teror dari nomer telepon yang dirahasiakan membuatnya resah. Awalnya dikira salah sambung, tapi lama kelamaan berubah menjadi ancaman yang mengerikan. Siapa sebenarnya yang menjadi lawan bicara Fenny? Teror ini berujung kengerian yang amat sangat. ...

Velixia dan teman-temannya berlibur ke Bali. Karena masa liburan, jadi banyak hotel sudah penuh oleh turis, untungnya Velixia berhasil memesan hotel lewat kenalannya di Bali. Tapi hotel tersebut ternyata punya sejarah buruk, sejarah yang menakutkan. Sejarah tentang kamar nomer 77 yang angker, dan siapa sangka, Velixia bersama teman-temannya mendapatkan kamar nomer 77 untuk menginap. teror pun mulai berdatangan, kenangan berlibur di Bali ini, akankah menjadi kenangan indah? ...

"Enggak ada yang sempurna di dunia ini!" Berkali=kali kalimat itu diucapkan Lisha kepada kakanya, Shara. Lisha benar-benar tidak mengerti mengapa kakaknya menjadi soso yang mencari kesempurnaan. Sempurna dari berbagai hal, speerti penampilan, kebersihan rumha, bahkan penampilan orang lain pun harus sempurna di mata Shara. Benar-benar menyebalkan, bukan? Akibat tuntutan kesempurnaan itu, Shara berbeda pendapat dengan Avianti Dessy. Mereka menjadi musuh besar yang tidak dapat diakurkan lagi. ...