"Golongan darahnya apa?"
"Nggak tau. Belum tanya."
"Pokoknya aku nggak mau kenalan ama cowok, kecuali yang bergolongan darah O."
***
Menurut Jessilyn, cowok bergolongan darah O adalah tipikal cowok menyenangkan yang kehadirannya selalu dirindukan orang banyak. Dan cowok bergolongan darah AB, menurutnya adalah cowok yang susah ditebak dan ceroboh. Karena itulah ia lebih suka Ben, daripada Zakcy.
Karena tahu Jessilyn tak akan membalas cintanya, Zacky membantu gadis itu mendapatkan cinta Ben. Tentu saja segalanya tidak berjalan mulus. Hingga pada akhirnya Jessilyn sadar, cinta sama seperti golongan darah. Tidak bisa dipilih. Kita hanya bisa pasrah menerima segala rencana Tuhan. Lantas, pada hati manakah akhirnya Jessilyn memasrahkan hati?
Cora Pandu Aslamic lahir di Bengkulu, 25 Februari 1991. Kemudian merantau ke tanah Jawa untuk menggapai cita-cita. Hobi membaca, menulis, traveling, main gitar dan main kucing. Novel yang pernah di tulis Once Upon A Time In Jogja dan Happy Ending-Ku. Novel-novelnya selanjutnya sedang mengantri untuk dicetak oleh penerbit.