Ketersediaan | : | Stock tidak tersedia |
Format | : | Soft Cover |
ISBN | : | 602030969X |
ISBN13 | : | 9786020309699 |
Tanggal Terbit | : | 16 Oktober 2014 |
Bahasa | : | Indonesia |
Penerbit | : | Gramedia Pustaka Utama |
Dimensi | : | 150 mm x 230 mm |
“ ....... Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu Pemerintahan Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan Kemerdekaan, Perdamaian Abadi dan Keadilan Sosial, maka disusunlah Kemerdekaan Kebangsaan Indonesia.....” (Alinea Keempat Pembukaan UUD 1945)
Benar, siapakah orang Indonesia yang tidak hidup semangatnya, kalau mendengar kebesaran Melayu dan Sriwijaya, kebesaran Mataram, kebesaran Jaman Sindok dan Erlangga dan Kediri dan Singasari dan Majapahit dan Pajajaran, - kebesaran Bintara, kebesaran Banten, kebesaran jaman Sultan Agung?
Siapakah orang Indonesia yang hatinya tidak memukul-mukul dan berdebar-debar kalau ia mendengarkan riwayat, bahwa benderanya di zaman bahari dijumpai dan dihormati orang sampai ke Madagaskar, ke Iran dan Tiongkok?
Tetapi cukupkah kita hanya mencintai kebesaran kuno itu saja, hanya kagum kepada kebesaran purbakala itu saja, zonder mengindahkan hukum dinamikanya masyarakat, yang selalu berubah, selalu berevolusi ? (SOEKARNO – DI BAWAH BENDERA REVOLUSI Jilid Satu, Cetakan Keempat, Hal. 621, 1965 )