Hijrah menjadi kegundahan bagi sebagian orang yang masih belum memantapkan hatinya. Banyak dari mereka yang masih menunda-nunda, bahkan sampai bertahun-tahun terus ditunda. Sebenarnya apa lagi yang harus ditunggu, sedangkan kematian terus membayang-bayangi?
Tidak... tidak perlu menunda lagi. Ada sang pemaaf yang selalu siap memaafkan segala kesalahan yang telah diperbuat. Jika yakin Allah adalah Sang Pemaaf, maka mulailah hijrah tersebut. Allah selalu menunggu hamba-Nya bersujud dalam salat dan merintih dalam doa kepada-Nya. Ingatlah, Allah punya cara sendiri dalam mendidik hamba-Nya. Di balik hijrah seorang hamba, ada Sang Pemaaf yang siap memaafkan segala kesalahan hamba-Nya di masa lalu. Asalkan kita serius berhijrah dan bertobat, Allah pasti akan mengampuni segala kesalahan kita di masa lalu. Pilihlah jalan ini. Jalan bernama hijrah. Jalan yang Allah ulurkan untuk hamba-Nya yang ingin dekat dengan-Nya. Jalan ini penuh kerikil, banyak lubang, bahkan di tikungan banyak pohon-pohon tumbang. Walau banyak rintangan, namun di ujung jalan ini ada harapan yang kita panjatkan, yaitu surga. Semua jalan memiliki ujung, namun tidak semua jalan berujung ke surga. Lantas, apa kamu masih ragu berhijrah?