Ketersediaan | : | Stock tidak tersedia |
Format | : | Soft Cover |
ISBN13 | : | 9786020285474 |
Tanggal Terbit | : | 9 Mei 2016 |
Bahasa | : | Indonesia |
Penerbit | : | Elex Media Komputindo |
Halaman | : | 320 |
Dimensi | : | 190 mm x 230 mm |
Pada 30 April 1945 siang, pasukan-pasukan pelopor Soviet yang dipimpin Jenderal Vasily Chuikov sudah menyerbu masuk ke Berlin, ibu kota Jerman, dan hanya berjarak satu blok (sekitar 500 meter) lagi dari Gedung Perdana Menteri (Reichkanzlei).
Bunker (perlindungan) khusus untuk Adolf Hitler, orang Austria yang menjadi diktator Jerman, berada di bawah gedung itu. Gedung Perdana Menteri ditembaki dengan meriam dan roket dari jarak dekat dan orang-orang yang berada di dalam bunker merasa seperti mengalami gempa bumi. Hitler tahu bahwa saatnya telah tiba.
Setelah memaki-maki habis-habisan semua orang, termasuk jenderal-jenderal, tentara dan rakyat Jerman sebagai tidak becus, berada jauh di bawah peringkatnya dan meminta generasi penerusnya untuk tetap waspada terhadap bahaya "Yahudi Internasional", sore itu sekitar jam 15.00, Hitler dan mantan gundiknya Eva Braun yang baru saja dinikahinya sehari sebelumnya pada waktu subuh, melakukan bunuh diri.