Dalam rentang perjalanan pendidikan Katolik di wilayah Keuskupan Pangalpinang dirintis oleh misionaris yang untuk melayani umat Katolik. Sejak awal kedatangan misionaris Katolik di wilayah Bangka Belitung dan Kepulauan Riau, mereka telah memberikan perhatian pada persoalan pendidikan dan persekolahan. Dilandasi niat untuk menghadirkan Kristus, mereka mendirikan sekolah sambil berbaur dengan masyarakat sekitar. Tidak mulus memang, karena di beberapa tempat mereka ditolak serta mengalami ketiadaan umat yang sering berpindah tempat. Akan tetapi, lama-kalamaan mereka diterima dan menjadi bagian dari hidup masyarakat setempat. Melewati seluruh dinamika itu, kini Yayasan Tunas Karya tetap hadir dalam pelayanan ddengan meimiliki arah yang jelas dan optimisme yang tidak berkesudahan.