Vatikan, secara tradisional menjadi simbol dari sebuah organisasi keagamaan tertua dengan hirarki yang sangat ketat. Selain identik dengan simbol kekuasaan dan religi, keberadaan Vatikan pun identik dengan kisah-kisah yang sebagian masih dianggap rahasia dan sebagian lagi dianggap hanya mitos belaka.
Buku karya Cyrus Shahrad ini mengupas berbagai hal di seputar Vatikan yang mungkin belum banyak diketahui oleh masyarakat awam. Bagaimana sebagai "organisasi kelas dunia" lembaga Kepausan pun tak luput dari isu-isu seputar politik praktis, skandal, penyalahgunaan kekuasaan, bahkan pembunuhan.
Garis waktu dalam buku ini akan mengajak kita melihat lembaga Kepausan sejak masa-masa awal pertumbuhan gereja Katolik (bagaimana gereja menjadi sebuah organisasi yang defensif pada zaman dulu akibat represi dan penganiayaan umatnya oleh Nero, kaisar Romawi) hingga masa modern ini, termasuk di dalamnya adalah keunikan tradisi pemilihan seorang Paus baru
olehMaria Caroline WiyonopadaSelasa, 20 April 2010
Sejak berdiri dan berkembang Katolik/Kristen memang selalu menghadapi tantangan yang tidak sedikit. (@ sontoloyo :) mungkin buku ini tidak salah juga karena penulis hanya melihat dari sisi negatifnya.
Hendaknya apa yang ditulis di situ, kita juga mencari penyeimbang dari sumber lain. Saya percaya begitu banyak santo/santa dan paus yang berbuat banyak hal positif untuk umat terlepas dari segala kelemahan mereka sebagai manusia (baca : bukan tanpa dosa-karena cuma Tuhan satu-satunya yang tak memiliki dosa).
Sebenarnya saya bisa dibilang tertipu sewaktu membeli buku ini, saya katakan demikian karena buku ini diletakan pada rak buku2 katholik pada TB.Gamedia dan masih disegel.
Saya katakan tertipu, karena begitu sesampainya di rumah saya buka ternyata buku ini tidak memiliki Imprimatur Nihil Obstat, sehingga tidak layak disebut buku umat katholik roma dan tidak layak dibaca oleh para umat katholik roma.
Saya juga heran mengapa Penerbit Elekmedia Komputindo sebagai Group perusahaan Kompas Gramedia menerbitkan buku yang penuh dengan opini2 yang mendiskreditkan Tahta Suci Vatikan dan Para Bapak Paus Gereja Katholik, padahal setahu saya Pendiri Kompas Bpk. P.K.Oyong dan keluarga adalah seorang Katholik yang saleh.
Elekmedia Komputindo mampu menerbitkan buku2 rohani Islam dan Buddha jauh lebih baik dari pada buku bagi umat katholik roma yg merupakan agama milik sang Founder.
Bagi para umat Katholik Roma, saya sarankan anda mencari tahu tentang rahasia vatikan di wikipedia atau situs resmi gereja katholik daripada membaca buku ini, sebab opininya sungguh mengecewakan.
Keranjang
Ya
Tidak
