Rebecca Brecker alias Becky alias Bex memang suka gonta-ganti nama. Tapi saat melihat iklan minuman Moxie, ia tahu itulah nama yang tepat. Moxie mengesankan sosok yang energik dan percaya diri persis seperti yang Moxie butuhkan. Hidup pun berjalan lancar, atau setidaknya begitu untuk sementara. Lalu segalanya berantakan. Tanpa alasan, Moxie tiba-tiba merasa cepat lelah dan mudah sedih. Ia pun memutuskan berganti pekerjaan, menjadi pramuniaga toko lingerie. Di antara tugas menyortir dan melipat pakaian dalam, Moxie butuh tantangan baru. Lalu masuklah Allan ke tokonya, dan Moxie tahu ia mendapatkan kembali moxie-nya. Kehadiran Allan membuat hidup Moxie lebih berwarna. Tapi terkadang kita hanya melihat apa yang ingin kita lihat. Dan selalu ada sisi lain yang tidak kita ketahui. Saat kebenaran menampakkan wujud aslinya, Moxie tahu ia tak perlu jauh-jauh mencari kebahagiaan.