Camille Hart, salah satu comblang paling dicari di Manhattan, berhasil bertahan melewati masa paling sulit. Ibunya meninggal ketika ia masih kecil, meninggalkan ia dan adik perempuannya tanpa ayah.
Kini pada usia 40-an, ia berhasil mengalahkan kanker dalam pertempuran pertama. Ketika kanker menyerangnya kembali, Camille merasa tak berdaya membayangkan Edward, suami yang setia menemaninya berjuang, menjadi orang tua tunggal bagi anak-anak mereka.
Karenanya Camille bertekad - menggunakan keahlian utamanya - mencari wanita yang tepat sebagai pengganti dirinya. Tapia pa yang terjadi ketika keinginan terakhir berubah menjadi `hati-hati dengan keinginanmu`?
Bagi Edward dan Camille, akhir yang sempurna datang dalam permainan takdir yang tak diketahui siapapun.