Pemuda merupakan kekuatan bagi negara. Oleh sebab itu, pemuda harus memiliki kekuatan dan ilmu yang dapat digunakan untuk membawa diri sehingga memberikan peran positif di lingkungan masyarakat. Pemuda yang berperan tentu selalu memiliki keberanian untuk terus menegakkan kebenaran dan aktif dalam beragam kegiatan yang bermanfaat. Untuk menjadi pemuda yang berperan, setiap dari kita harus mampu memiliki ilmu dan dekat dengan Allah. Dengan mendekat pada Allah serta memiliki keilmuan yang tinggi, maka kita dapat menjadi pemuda yang sungguh-sungguh berperan. Pemuda yang berperan akan menjadi pribadi yang tidak baperan. Lantas, bagaimana caranya untuk menjadi pemuda yang berperan dan tidak baperan? Bagaimana cara menyikapi beragam perkembangan yang ada? Bagaimana menanggapi politik bagi pemuda? Bagaimana cara untuk menjadi produktif? Semuanya akan dikupas dalam buku ini! Selamat membaca dan selamat menjadi pemuda berperan! Selling Point: 1. Materi yang disajikan dekat hubungannya dengan pemuda yang masih menggelora pada bab cinta, mudah baper dan ingin menunjukkan eksistensi dirinya. 2. Materi yang disajikan bukan hanya kalimat motivasi, namun juga disertai dengan Langkah atau aksi yang dapat dilakukan sehingga dapat membangkitkan semangat ketika dalam keadaan terpuruk dan hampir menyerah. 3. Terdapat kolom-kolom untuk melakukan refleksi sehingga pembaca dapat menulis refleksi setelah selesai membaca pada bagian-bagian tertentu. 4. Buku ini juga disertai dengan beragam quote untuk menguatkan impresi membaca yang dilakukan oleh pembaca 5. Adanya kisah nyata yang dekat dengan keadaan pembaca supaya dapat memiliki pemahaman yang lebih kuat dan memiliki keinginan untuk berbenah.