Dari penulis buku laris dunia Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat, lahirlah sebuah pedoman kewarasan untuk menghadapi problem-problem harapan. Kita hidup dalam zaman yan gmenarik. Secara material, segalanya tampak sangat baik melebihi zaman-zaman sebelumnya. Meski begitu, entah mengapa segala-galanya tampak kacau balau dan benar-benar ambyar. Apa yang terjadi? Jika ada satu orang yang bisa membantu kita mengenali bencana yang terjadi saat ini, dan ikut membantu memberesi, salah satunya adalah Mark Manson. Dalam Segala-galanya Ambyar, Manson membentangkan segunung penelitian psikologis, juga sederet kebijakan dari beragam filsuf, mulai dari Plato hingga Tom Waits, untuk berbicara perihal agama, politik, uang hiburan, dan juga internet. Dengan ciri khas gayanya berupa campuran antara penelitian dan humor, Manson menantang kita untuk lebih terbuka dengan diri sendiri, secara jujur menguak definisi tentang keyakinan, kebahagiaan, kemerdekaan--dan bahkan tentang pengharapan itu sendiri. Salah satu pemikir modern ini telah memproduksi satu lagi buku yang akan memperkaya dunia ke depan.