Buku "Seri Kisah Seru 25 Nabi" ini dirancang dengan memanfaatkan sifat meniru anak-anak Serial ini mencoba bercerita dari sudut pandang humanistik (kemanusiaan) dan mengangkat tema yang dekat dengan anak-anak.
Anak-anak pun akan tahu, ternyata Nabi Muhammad SAW selalu tersenyum, Nabi Ismail ternyata merindukan ayahnya, begitu juga dengan Nabi Isa yang membela ibunya sedari kecil. Tersenyum, rasa rindu terhadap seorang ayah, dan insting membela seorang ibu adalah kejadian yang kerap ditemui anak pada kehidupan sehari-hari.
Hal ini membuat proses peniruan anak-anak terhadap akhlak para nabi akan cepat terserap. Dengan disajikan dalam dua bahasa (Indonesia dan Inggris), buku ini terasa lengkap untuk kebutuhan pendidikan Agama Islam dan Bahasa Inggris