Masihkah kita membutuhkan Allah Swt. dalam kehidupan ini? Masihkah kita meyakini dan mengimani kekuasaann-Nya, kasih-sayang-Nya, anugerah-anugerah-Nya (berupa kesehatan, rezeki, keturunan) dan balasan-balasan-Nya kelak di negeri akhirat? Niscaya, semua umat muslim akan seketika menjawab, “Tentu saja, kami iman pada-Nya... ”Tetapi, faktanya, mengapa justru kita lebih sering mengabaikan-Nya, melupakan-Nya, dan hanya menyebut-Nya di kala hidup ditimpa bencana, hati dirundung gelisah, usaha ...

Mendirikan ibadah adalah kewajiban bagi setiap muslim/muslimah, sebab ibadah tidak hanya bermakna sebagai pengabdian makhluk pada Sang Khalik, tetapi sekaligus mampu menumbuhkan kecerdasan spiritual dan emosional bagi pelakunya. Itulah sebabnya para ahli ibadah selalu hidup dalam kedamaian dan kebahagiaan. Namun sekarang ini, sungguh sangat langka muslim/muslimah yang mampu mereguk manfaat dari ibadah-ibadahnya sendiri. Shalat, puasa, zakat, haji, wudhu, thaharah, dll., seperti tak berarti ...

Bimbingan Spiritual Pembangun Iman dan Jiwa Syekh Abdul Qadir al-Jailani, sang sufi agung pendiri Tarekat Qadiri-yah, memang telah lama berpulang ke Rahmatullah. Namun, karya, pemikiran, dan karisma kepribadiannya terus melekat kuat dari gene-rasi ke generasi muslim/muslimah sepanjang masa. Ini dikarenakan semua pemikiran dan kegiatannya semata ditujukan untuk berdakwah, lillahi ta'aala, untuk menggapai ridha Allah Swt. Kedalaman ilmunya, kelembutan hatinya, dan keikhlasan pribadinya ...

Setiap kata-kata yang keluar darinya, adalah embun kedamaian bagi pencerahan jiwa. Setiap lantunan ayat-ayat Suci yang keluar dari hatinya, adalah keindahan dan keagungan Ruh Ilahi itu sendiri. Setiap wejangan yang dituturkannya, adalah jalan menuju cahaya keagungan-Nya. Tak ada dendam yang mengiringi, tak ada iri hati yang mengikuti, tak ada kebencian yang mempengaruhi. Sebab, apa pun yang diucapkannya adalah manifestasi dari Kitab Suci dan refleksi dari kemuliaan akhlak seorang Nabi Agung ...

Setiap hari Ahad, Selasa dan Jumat, Syekh Abdul Qodir al-Jailani selalu membuka ceramah, diskusi, fatwa, i'tibar atau suluk bersama para jamaahnya hanya dengan niat untuk mengasah kesucian hati, ketajaman dzikir, keikhlasan, ketakziman dan kecintaan pada Wajah Kekasih Mahasuci, Allah Swt. Itulah yang terkumpul dalam 62 pedoman hidup untuk menjadi kekasih Allah ini, yang bersumber pada Makrifatullah dan Syari'atullah. Melalui warisan spiritualnya ini, Syekh Abdul Qodir al-Jailani pendiri ...

Syekh Abdul Qadir al-Jailani, sang sufi agung pendiri Tarekat Qadiriyah, memang telah lama berpulang ke Rahmatullah. Namun karya, pemikiran, dan karisma kepribadiannya terus melekat kuat dari generasi ke generasi muslim/muslimah sepanjang masa. Ini dikarenakan semua pemikiran dan kegiatannya semata ditujukan untuk berdakwah, lillahi ta'aala, untuk menggapai ridha Allah Swt. Kedalaman ilmunya, kelembutan hatinya, dan keikhlasan pribadinya laksana cermin cemerlang bagi setiap anak manusia. ...