Soft Cover, Juli 2006 | |||
Stock tidak tersedia
|
Ibn 'Arabi (r) melukiskan roh, bagi manusia, sebagai raja yang sah, hawa nafsu sebagai pemberontak, dan jiwa (kesayangan sang raja) sebagai pihak yang diperebutkan. Roh ingin memerintah kerajaan manusia sesuai dengan kehendak Tuhan, sedangkan hawa nafsu selalu ingin membawa kerajaan melawan kehendak-Nya.
Syahdan, perdamaian antara roh dan hawa nafsu tidak pernah tercapai. Konflik antara keduanya berlangsung tanpa henti di kerajaan manusia. Rahasianya, menurut Ibn 'Arabi (r), karena hawa ...