Penulis
Syahrin Harahap
Kategori
Buku

Format
Soft Cover (5)
Hard Cover (1)

Bahasa
Indonesia (6)

Hasil: 1 - 6 dari 6
GRIDLIST
1.
Soft Cover
Stock tidak tersedia
Studi historiografi menunjukkan bahwa, paling tidak, ada lima hal yang mengendalikan perjalanan sejarah: (1) para dewa, (2) rencana besar Tull an, (3) gagasan-gagasan besar yang pernah diiahirkan anak manusia, (4) tokoh-tokoh besar, dan (5) keadaan sosial dan ekonomi. Dua dari lima pengendali sejarah itu jelas berkaitan dengan sosok individu. Kaitan ini yang menjadikan studi tokoh dalam perjalanan sejarah menjadi semakin penting sebagai upaya menjembatani kebijaksanaan dan gagasan besar di masa ...
2.
Soft Cover, 2014 Rp. 35.000 Rp. 28.000 (20% OFF)
Stock di Gudang Supplier
Studi historiografi menunjukkan, paling tidak ada lima hal penting yang mengendalikan perjalanan sejarah: (1) para , ewa (2) rencana besar Tuhan (3) gagasan besar yang rnah dilahirkan anak manusia (4) para tokoh besar serta (5) keadaan sosial dan ekonomi. Dua dari tima pengendali sejarah itu jelas berkaitan dengan sosok individu. Kaitan ini yang menjadikan studi tokoh dalam perjalanan sejarah menjadi semakin penting sebagai upaya menjembatani kebijaksanaan dan gagasan besar di masa ...
3.
Ensiklopedi Aqidah Islam oleh Syahrin Harahap, Prof. DR. Hasan Bakti Nasution, M. Ag.
Hard Cover Rp. 264.000 Rp. 211.200 (20% OFF)
Stock di Gudang Supplier
4.
Islam Dan Modernitas oleh Syahrin Harahap
Soft Cover, September 2015 Rp. 156.000 Rp. 124.800 (20% OFF)
Stock di Gudang Supplier
5.
Membalikkan Jarum Hati oleh Syahrin Harahap
Soft Cover, Oktober 2006 Rp. 29.000 Rp. 23.200 (20% OFF)
Stock di Gudang Supplier
Hati atau kalbu adalah entitas dalam diri manusia yang mudah berubah, kadang kali alim, tapi betapa seringnnya ia menjadi binal, liar bahkan buas di luar batas fitrah yang diperuntukkan padanya oleh agama. Tidak heran, kalau kini manusia menjadi persoala ...
6.
Teologi Kerukunan oleh Syahrin Harahap
Soft Cover Rp. 40.000 Rp. 32.000 (20% OFF)
Stock di Gudang Supplier
Buku Teologi Kerukunan ini hadir untuk meluruskan kesalahpahaman sebagian masyarakat tentang kawan dan lawan dalam kehidupan beragama. Ketidakharmonisan antar-umat beragama terjadi antara lain karena konstruksi musuh yang tidak jelas wujud dan misinya. Perbedaan memang tetap ada, namun ajaran setiap agama tentang titik temu, kebersamaan, dan kemanusiaan yang hakiki sebenarnya telah cukup untuk "mendamaikan" semua perbedaan tersebut. ...