Rindu kita kepada Muhammad Saw. adalah rindu yang berjarak. Tak pernah kita melihat sosoknya; seperti juga Muhammad Saw. yang tak pernah menyaksikan kita tapi terus mendoakan. Tak pernah kita bersua dengannya; seperti juga Muhammad Saw. yang tak menjumpai kita, tapi sangat ingin menyambut kita di telaganya. Dan karenanya, adakah harapan yang lebih tinggi daripada keinginan untuk bertemu dan memeluk sang Nabi? Pupuklah harapan itu, rawatlah kerinduan kita kepada sosok Nabi yang mulia, Muhammad Al-Mushthafâ. Bagaimana cara merawatnya? Buatlah Nabi kita, Muhammad Saw., begitu spesial tersimpan di hati. Laku kita adalah lakunya, ucap kita adalah ucapnya, dan segala yang tertampilkan pada diri kita sebentuk cara untuk meneladani sosok Muhammad Saw.
buku ini sangat bagus sekali, dijamin sekali dibaca dengan serius kamu pasti bakalan netesin air mata, karena dibuku ini banyak sekali kisah2 bagin rasul yang kita belum tahu dan dibuku ini juga terdapat doa2nya,,, pokoknya yang ga beli rugi banget deh...............