Penulis
Eko Prasetyo

Format
Soft Cover (18)

Bahasa
Indonesia (18)

Hasil: 1 - 18 dari 18
GRIDLIST
1.
Manusia Dahsyat Bukan Manusia Biasa oleh Eko Prasetyo Dharmawan
Soft Cover, Maret 2015
Stock tidak tersedia
2.
Data Mining
Mengolah Data Menjadi Informasi Menggunakan Matlab
oleh Eko Prasetyo (1)
Soft Cover, September 2014
Stock tidak tersedia
3.
Soft Cover, Januari 2013
Stock tidak tersedia
Jumlah transaksi yang dilakukan oleh perusahaan atau instansi yang melakukan transaksi kerja semakin banyak dari waktu ke waktu. Lalu, apa yang harus perusahaan lakukan terhadap data-data transaksi itu? Apakah hanya untuk laporan akhir tahun, kemudian dibuang? Tetap dikelola hanya untuk keperluan audit yang dilaksanakan dalam periode tertentu? Atau, hanya akan dikubur dalam gudang data dan dibiarkan? Tentu sayang sekali jika data-data transaksi yang sangat banyak itu tidak dimanfaatkan untuk ...
4.
Soft Cover, 2013
Stock tidak tersedia
Agar dapat berkomunikasi secara efektif kita dituntut selalu memahami dan menggunakan secara tepat kosakata dan istilah dalam bahasa Indonesia. Buku ini membahas banyak kosakata dan istilah yang perlu kita pelajari, baik yang berasal dari bahasa Indonesia maupun dari bahasa asing. Isi buku ini: buku ini berisi 63 topik bahasan yang membahas masalah seperti mana yang lebih tepat: asas atau azas, debet atau debit, juara ...
5.
Soft Cover, Maret 2012
Stock tidak tersedia
Buku ini didedikasikan sebagai panduan belajar sekaligus memperluas ketrampilan dalam pengolahan citra digital. Ditulis dengan gaya bahasa yang mudah dipahami oleh semua kalangan, baik mahasiswa yang baru belajar, dosen yang mengajar mata kuliah pengolahan citra digital, maupun praktisi yang sudah ahli dalam bidangnya. Penjelasan yang detail serta contoh kode program implementasi di MATLAB semakin memudahkan pembaca untuk memelajari buku ini. Bagi mahasiswa yang sedang mulai memelajari ...
6.
Kekuatan Pena oleh Eko Prasetyo
Soft Cover, Desember 2011
Stock tidak tersedia
Menulis termasuk kegiatan yang ringan, namun tidak semua orang bisa atau mampu melakukannya dengan baik. Banyak alasan yang melatarbelakanginya. Mulai dari rasa malas, bingung hendak memulai tulisan, sulit menentukan tema, hingga alasan keterbatasan waktu. Padahal, aktivitas menulis memiliki seabrek manfaat, baik bagi si penulis maupun pembaca. Interaksi yang terbentuk dari hasil tulisan adalah sharing keilmuan dan informasi sehingga memberikan keuntungan tersendiri. Menulis, konon, juga ...
7.
Jadilah Intelektual Progresif oleh Eko Prasetyo
Soft Cover, 2009
Stock tidak tersedia
Pendidikan kerapkali melahirkan orang pintar tapi tak ada nyali. Itu yang mengantarkan para intelektual jadi budak kekuasaan dan kekuatan modal. Keduanya punya kemiripan: membuat penindasan jadi terasa berbau ilmiah. Tapi tak semua intelektual berkarir sebagai pengkhianat! Antonia Gramsci, Che Guevara, Rosa Luxemburg, Sayyid Qutb dan Ali Syariati: membangkitkan kembali spirit pergerakan dalam diri seorang intelektual. Mereka tidak sekedar melakukan analisis tetap terlibat dalam gerakan ...
8.
Soft Cover, April 2007
Stock tidak tersedia
Agak menggelikan juga ketika melihat seorang ustadz jadi bintang iklan. Gelisah juga kita melihat training agama yang marak dengan biaya tinggi. Ini belum termasuk berbagai salon, supermarket, acara televisi, yang menggunakan Islam sebagai label. Sama halnya dengan banyaknya Ornop yang menjadikan umat sebagai object riset; program dengan dalih demokrasi, pluralisme, atau gender. Jika Islam jadi agama yang diperjual-belikan maka peran agama sebagai penegak keadilan dan kekuatan yang melawan ...
9.
Inilah Presiden Radikal! oleh Eko Prasetyo
Soft Cover, September 2006
Stock tidak tersedia
Mau tahu negeri yang menggaji ibu rumah tangga? Ingin tahu negeri mana yang menggratiskan pendidikan dan kesehatan? Itulah yang kini sedang berjalan di Amerika Latin. Presidennya dengan keberanian yang memukau, menasionalisasi puluhan perusahaan asing dan dengan nekad membagi susu sekaligus beras gratis untuk penduduk miskin. Di sana seorang dokter harus bertanggung jawab pada puluhan keluarga miskin. Rakyat benar-benar diurus dan mereka yang miskin mendapat prioritas pelayanan. Iran melakukan ...
10.
Orang Miskin Dilarang Sekolah oleh Eko Prasetyo
Soft Cover, Juni 2004
Stock tidak tersedia
Pendidikan kita memang kacau-balau. Pemegang kebijakan tampaknya tuli dengan kritik dan cercaan yang ditujukan padanya. Padahal kita tahu pendidikan adalah cermin peradaban dan kualitas bangsa. Kini wajah pendidikan semakin dicemari oleh mahalnya biaya dan kekerasan yang terjadi di dalamnya. Para korban, lagi-lagi adalah orang miskin yang menjadi mayoritas penduduk negeri ini. Kepercayaan atas pendidikan kian luntur, apalagi jaminan masa depannya juga kabur. Untuk itulah buku ini ditulis. ...
11.
Soft Cover
Stock tidak tersedia
Perjalanan hidupnya bagai gelombang ombak. Di sela-sela kekuasaan yang tiran ia memilih untuk tetap gigih melawan. Ditentangnya kekuasaan Tsar yang despotik dan tiran. Revolusi menjadi sesuatu yang nyata, dan darinya kemudian tumbuh teori Marxian dalam wujudnya yang praksis. Teori yang membedah kategori kelas dan revolusi menjadi sesuatu yang nyata. Lenin memberikan sumbangan mendalam, terutama dalam mengembangkan gerakan politik berbasis ajaran marxisme. Buku ini melakukan kritikan tajam atas ...
12.
Guru: Mendidik itu Melawan oleh Eko Prasetyo
Soft Cover
Stock tidak tersedia
Sudah terlalu lama guru berdiam diri terhadap apa yang dihadapinya. Walaupun UU Guru telah hadir, itu bukan jaminan kebebasan dan kesejahteraan guru. Profesi guru bukan hanya kurang dihargai tapi juga kerapkali dimanfaatkan untuk kepentingan ekonomi dan politik. Kini saatnya guru kembali bahwa mengajar bukan hanya memindahkan pengetahuan, tetapi juga mendidik perlawanan. Wahai guru, jadikan siswa-siswamu orang yang tak hanya menghargai pengetahuan namun juga menghargai pekerjaanmu sebagai guru. ...
13.
Soft Cover
Stock tidak tersedia
Katanya bangsa ini dikenal sebagai bangsa yang ummat Islamnya paling besar. Sebagian isi khutbah selalu memberi pengumuman semacam itu. Dan kita memang tidak bisa terlalu bangga. Julukan yang terhormat itu tak sebanding dengan reputasi buruk yang menimpa: korupsi telah menimpa departemen yang harusnya diisi orang-orang saleh. Pendidikan yang mengatas-namakan agama ternyata juga tega untuk memeras murid dengan biaya mahal. Keadaan yang sama menimpa rumah sakit yang membawa-bawa nama ...
14.
Pengumuman:Tidak Ada Sekolah Murah oleh Eko Prasetyo & Terra Bajraghosa
Soft Cover
Stock tidak tersedia
Sekolah, kayaknya pernah denger? Itu lho yang ada pelajaran, pelajaran, pelajaran! Di sana kamu ketemu yang namanya guru atau kalau agak tinggian dikit bertemu dengan dosen. Yang menyakitkan sekolah itu harus bayar. Dan ongkos sekolah sudah tentu tidak murah! Soalnya di sana kamu diajari apa saja, dari bagaimana menghitung sampai bagaimana memenangkan lomba lari. Pokoknya sekolah selain meriah juga menyakitkan bagi yang tidak punya duit. Maka nasehatku yang terakhir: jangan sekolah kalau nggak ...
15.
Orang Kaya di Negeri Miskin oleh Eko Prasetyo
Soft Cover
Stock tidak tersedia
Bayangkan kalau gajimu 400 juta sebulan! Bayangkan kalau kamu punya pesawat pribadi sendiri dan tiap bulan bisa berganti mobil. Alangkah nikmatnya hidup yang berlimpah harta ini. Kemacetan lalu lintas tidak pernah kita rasakan dan yang paling penting, kebijakan kenaikan harga berapapun bisa kita terima dengan perasaan yang lapang. Apalagi kalau kamu kaya dan mempunyai kekuasaan. Di negeri ini yang kaya selalu beruntung. Repotnya kekuasaan dimiliki oleh orang-orang kaya. Dengan angka korupsi ...
16.
Orang Miskin Tanpa Subsidi oleh Eko Prasetyo
Soft Cover
Stock tidak tersedia
Melalui iklan di televisi dan radio, dibilang selama ini subsidi BBM hanya menguntungkan orang kaya. Pemerintah nyatakan kenaikan harga BBM tidak akan berdampak bagi rakyat miskin. Lalu mengapa harga beras, tempe, dan sayur ikut-ikutan naik? Ini makanan harian kaum miskin, lho! Artinya, bohong besar bahwa rakyat miskin takkan terkena dampak. Baru sebatas isu, harga-harga kebutuhan pokok sudah berlomba-lomba naik. Lalu mau makan apa? Kenaikan harga tak pernah dibarengi kenaikan pendapatan ...
17.
Orang Miskin Dilarang Sakit oleh Eko Prasetyo
Soft Cover
Stock tidak tersedia
Kesehatan memang mahal. Ongkos obat dan rumah sakit membumbung tanpa kontrol. Adanya penyakit membuat banyak pihak mendapat untung. Sudah biayanya mahal, setiap kesalahan medis sangat sulit untuk diadili. Mahalnya ongkos masih juga diperuncing oleh beredarnya obat palsu. Soal kesehatan yang tak beres membuat bangsa ini rutin dikunjung wabah. Dari demam berdarah, malaria, TBC, bahkan hingga AIDS. Toh, penyakit ternyata jadi alat pelindung bagi para koruptor. Tiap sidang akan digelar, dengan ...
18.
Demokrasi Tidak Untuk Rakyat oleh Eko Prasetyo
Soft Cover
Stock tidak tersedia
Inilah sulap mutakhir abad ini: Demokrasi datang makmurlah semua orang! Atraksi sulap memikat kita dengan keajaiban yang dimunculkannya. Sedang demokrasi, memukau dan membuai kita akan harapan yang dijanjikannya: kesejahteraan seluruh manusia. Kita lupa, bahwa sulap hanyalah keajaiban sesaat. Dan demokrasi tanpa keadilan, hanyalah khayalan indah tanpa menilik kenyataan. Karena kenyataan yang dihadapkan pada kita adalah suburnya ketidakadilan di negara yang berdasar ...