Injil Yohanes ditulis dengan menggunakan kata-kata dan juga gaya yang sederhana serta mudah dimengerti setiap pembacanya. Namun demikian, justru kesederhanaannya inilah yang menyebabkan Injil Yohanes dapat menghibur setiap orang yang susah, dan menarik setiap orang yang rindu untuk mengenal Yesus dengan lebih dalam lagi. Tetapi lebih dari semuanya, Injil Yohanes menyatakan bagaimana caranya orang dapat mengenal Allah yang Mahamulia. Buku ini digali dari Bahasa Yunani, akan sangat menolong ...

Buku ini ditulis sebagai lanjutan buku Tafsiran Injil Yohanes (Pasal 1-5). Boleh dikatakan bahwa buku pertama berisi bahasan-bahasan pendahuluan yang berfokus pada tanda, iman dan hidup kekal. Dalam bahasan pasal-pasal ini, kita dapat mengetahui bagaimana misi Tuhan Yesus ketika menyampaikan ketiga hal itu kepada bani Israel.Di dalam bahasan-bahasan Pasal 6-12 kita masih melihat bahwa pada umumnya umat Israel menolak Kristus. Satu hal yang menarik dalam buku kedua ini, yaitu tentang pelayanan ...

Isi Kitab Wahyu tidak bersifat spekulatif, tetapi kitab ini menekankan penerapan yang benar, bukan ppikiran yang sia-sia. Selain itu, kitab ini juga mmemiliki khas sastra apokaliptik. Dalam tulisan-tulisan apokaliptik, sejarah Israel, atau sejarah manusia dinyatakan bahwa meskipun kejahatan akan merusak, tujuan dan maksud Yang Mahakuasa akan diteruskan dan dikembangkan sampai puncak kemenangan-Nya.Sebelum ita mempelajari Kitab Wahyu, kita perlu memikirkan hal penafsiran secara matang, sebab ...

Tafsiran ini disusun dari Surat Filipi berbahasa Yunani. Surat ini berisi ucapan terima kasih Paulus kepada jemaat Filipi atas bantuan mereka dalam pelayanan misi. Dalam surat ini Paulus juga menasihati dan mengimbau jemaat agar bersukacita dan bermegah dalam Kristus. Artinya tidak bermegah karena pencapaian religius. Buku ini penting bagi gereja dan para misionaris masa kini agar dapat menjadi mitra yang efektif dalam menunaikan Amanat Agung. ...