Soft Cover, November 2010 | |||||
Stock tidak tersedia
|
Hidup di pondok pesantren seperti berenang dilautan. Menyelami dalamnya ilmu dan menggapai beningnya kalbu. Tinggal didalamnya harus mengikuti arah aturan, yang berbelok akan menjadi bangkai terdapat ditepian.
Adalah Wulan, seorang santwiwati yang berani menantang, mencoba menghancurkan tembok penghalang, karena wulan membangun cinta didalamnya. Ia sadar berapa tusukan duri yang akan ia rasakan, berapa jurang curam ada didepan, namun ia terus menjalaninya, apalagi hatinya terketuk oleh ...