Hargai Diri Sendiri dan Berhentilah Tersakiti Luka hati selalu disebabkan oleh orang-orang yang paling dekat dengan kita. Semakin kita membuka diri dalam sebuah relasi, semakin rentan kita tersakiti. Ingin menyenangkan orang lain, berusaha keras memenuhi stan-dar mereka, kita pun berharap menda pat timba I balik yang setara, bahkan lebih. Sayangnya, kenyataan berkata lain. Namun, mestikah kita menutup diri dari semua relasi dalam hidup kita? Menjadi dingin dan apatis hingga melewatkan ...

“Mungkin kamu aja yang terlalu baper.” Akhir-akhir ini kita sering menemukan frenemy—sebutan yang digunakan saat kita tidak yakin orang di sisi kita merupakan teman sejati yang menginginkan kita bahagia atau musuh dalam selimut yang memancarkan rasa cemburu dan iri hati. orang-orang seperti ini bisa juga disebut vampir perasaan—pengeksploitasi dan pemangsa emosi. Mereka yang sudah memasuki pekarangan orang, tetapi justru mereka yang mengamuk ketika diminta menjaga etika. ...