Penulis
Pidi Baiq
Format
Soft Cover
Kategori
Buku
Just for Fun
Humor (13)

Bahasa
Indonesia (13)

Hasil: 1 - 13 dari 13
GRIDLIST
1.
Drunken Monster-republish oleh Pidi Baiq
Soft Cover, Mei 2018
Stock tidak tersedia
Lagian, uang sudah banyak pun. Mau apa lagi. Cuma tinggal santai saja dan ngirim SMS buat istri tercinta yang sedang bekerja di kantornya: “Ibu, apa yang kau cari? (Ayah. Timur, dan Bebe).” Wow, langsung dibalas: “Cari uang!” Oh ya? Saya kirimi lagi SMS: “uang Ibu hilang?” Tak ada jawaban, tentu saja, dia kan sibuk nyari uang. (HARI SENIN) ...
2.
Drunken Mama oleh Pidi Baiq
Soft Cover, Juli 2015
Stock tidak tersedia
"Tapi Bu, kalau Ayah nikah lagi, pasti bukan karena nafsu," saya bilang begitu sambil makan kuaci (satu per satu). Itu komentar saya untuk mereka yang bilang poligami janganlah didasari oleh karena desakan nafsu. "Kalau Ayah memang karena apa?"  "Ayah cuma mau tahu aja, anak Ayah seperti apa kalau sama perempuan lain."  "heh!? Eksperimen?" ...
3.
Drunken Marmut oleh Pidi Baiq
Soft Cover, Juli 2015
Stock tidak tersedia
"Pokoknya, besok harus dibuang!" "Iya …." "Tidak ada alasan!” "Marmut, kan, nggak tahu kalau itu taman," kata saya membela diri. "Pemiliknya, kan, tahu," kata dia. "Allah memang Mahatahu." Saya langsung suka pada momen dialog yang membahas ketuhanan seperti ini. "Allah apa?" dia tanya. "Sang Maha Pemilik?"  "Apa? Bukan Allah!" katanya. "Yang beli ...
4.
Soft Cover, Januari 2015
Stock tidak tersedia
Saya bangun siang. Tapi itu masih mending, masih pukul sembilan, karena biasanya saya bangun pukul dua belas siang. Saya memang pemalas. Tapi, untuk apa saya rajin kalau saya merasa diri ini sudah pandai? Samalah itu seperti halnya kamu, tidak perlu hemat lagi karena kamu sudah kaya, sudah mendapatkan pangkalnya. (”Sales Badminton”) ...
5.
Drunken Monster oleh Pidi Baiq (2)
Soft Cover, November 2014
Stock tidak tersedia
Lagian, uang sudah banyak pun. Mau apa lagi. Cuma tinggal santai saja dan ngirim SMS buat istri tercinta yang sedang bekerja di kantornya: “Ibu, apa yang kau cari? (Ayah, Timur, dan Bebe)” Wow, langsung dibalas: “Cari uang!” Oh ya? Saya kirimi lagi SMS: “Uang Ibu hilang?” Tak ada jawaban, tentu saja, dia kan sibuk cari uang. (HARI SENIN) ...
6.
Soft Cover, April 2013
Stock tidak tersedia
Lagian, uang sudah banyak pun. Mau apa lagi. Cuma tinggal santai saja dan ngirim SMS buat istri tercinta yang sedang bekerja di kantornya: “Ibu, apa yang kau cari? (Ayah, Timur, dan Bebe)” Wow, langsung dibalas. “Cari uang!” Oh ya? Saya kirimi lagi SMS: “Uang Ibu hilang?” Tak ada jawaban, tentu saja, dia kan sibuk cari uang. (HARI SENIN) ...
7.
At-Twitter oleh Pidi Baiq
Soft Cover, Oktober 2012
Stock tidak tersedia
Mantokecolok:"Om, kapan saatnya orang menyadari keterbatasannya?" Pidi Baiq:"Ketika dia menyadari dirinya adalah manusia" (TWIT IV. KEBERPIKIRAN) Raden Wachyu:"Yah, gimana nech, biar cepet lulus kuliah" Pidi Baiq:"Ambil D1" (TWIT IX. KEBERSEKOLAHAN) Aku tadinya mau nanya, Pak Ustadz, kalau kata Bapak kehidupan ini palsu, kenapa sih uangnya harus asli? Kenapa? (TWIT XII. KEBERTUHANAN) fajarfvckran:"Surayah, biasanya kalo abis taraweh suka ...
8.
Soft Cover, Juni 2012
Stock tidak tersedia
Suatu hari, ada seekor kelinci bernama Klin Klin sedang beristirahat di bawah pohon Ia melihat seekor keong sawah bernama King Kong sedang menggambar bunga-bunga di tanah Lalu, Klin Klin mengajak King Kong untuk balapan lari. Berhasilkah, King Kong mengalahkan Ikuti juga dua kisah lainnya ...
9.
Hanya Salju dan Pisau Batu oleh Happy Salma, Pidi Baiq (1)
Soft Cover, Agustus 2010
Stock tidak tersedia
Happy Salma : Baru saja aku mandi. Tapi sebelum kukenakan baju, kupatut sekali lagi wajah dan tubuhku dicermin. TUHANNNN mengapa semua ini terjadi? Mengapa Kau ciptakan macam bentuk seperti ini. Mengapa Engkau ciptakan manusia ada yang baik dan ada juga yang buruk? Dan mengapa diriku yang kebagian buruk? Pidi Baiq : Aku setuju kalau ada orang (atau mungkin binatang) yang bilang aku cantik. Yang bilang aku ini menggemaskan. Yang bilang aku ini menarik. Yang bilang aku ini magnet. Sebab, aku ...
10.
Drunken Marmut oleh Pidi Baiq
Soft Cover, Agustus 2009
Stock tidak tersedia
Pokoknya besok harus dibuang. Iya....Tidak ada alasan!. Marmut kan gak tahu kalau itu taman kata saya membela diri. Pemiliknya kan tahu kata dia. Allah memang maha tahu. Saya langsung suka pada momen dialog yang membahas ketuhanan seperti ini. Allah apa? dia tanya. Sang Maha Pemilik?. Apa? Bukan Allah! katanya. Yang beli marmutnya. Oh....Yang beli marmutnya kan tahu. Seseorang yang sederhana, baik, dan pengertian. Tapi kadang-kadang ...
11.
Drunken Mama oleh Pidi Baiq
Soft Cover, Februari 2009
Stock tidak tersedia
“Dia menyampaikan sesuatu yang dalam dan sering penuh perenungan dengan cara yang sangat menghibur.” --Soleh Solihun, Editor Majalah Rolling Stone “Dari Drunken Monster sampai Drunken Molen... buat saya ketawa tak berhenti. Buat kengkawan di Malaysia ‘harus baca’ buku dia, nih, dan orang takkan nyesal!!! Kelakar giler!!!” --Catt Abdul Shariff, Housewife, Bukit Jalil, Malaysia. Bagi yang terbiasa hidup bengkok, menyimpang, dan nyeleneh, buku ini akan mendidik Anda ...
12.
Soft Cover, Juli 2008
Stock tidak tersedia
Saya bangun siang. Tapi itu masih mending, masih jam sembilan, karena biasanya saya bangun jam dua belas siang. Saya memang pemalas, tapi untuk apa saya rajin kalau saya merasa diri sudah pandai. Samalah itu seperti halnya kamu, tidak perlu hemat lagi, karena kamu sudah kaya, sudah mendapatkan pangkalnya .... ("Sales Badminton") Buku ini jangan dibaca. -Jaya Suprana, Pakar Kelirumologi Sensasi kegilaan yang sama dengan memacu motor dalam gelap malam tanpa lampu penerangan. Selalu ada ...
13.
Drunken Monster
Kumpulan Kisah Tidak Teladan
oleh Pidi Baiq
Soft Cover, Februari 2008
Stock tidak tersedia
Di daerah Jalan Ganesha, saya inget SBY. Aduh, kenapa inget SBY? Ini pasti gara-gara dulu, waktu Pemilu Presiden. Waktu itu saya mencoblos dia. Mencoblos SBY. Tapi, asli bukan bersumber dari hati nurani saya. Itu lebih karena memenuhi suruhan anak saya, yang saya bawa ikut ke dalam bilik suara. Itu disuruh Timur yang waktu itu berumur 5 tahun. Tetapi janganlah ini kita bahas banyak-banyak. ("Jalan ke Mana-Mana") "Ini Buku Berbahaya." -Prof. Dr. Bambang Sugiharto Buku ini ...