Penulis
Triyanto Triwikromo

Format
Soft Cover (4)

Bahasa
Indonesia (4)

Hasil: 1 - 4 dari 4
GRIDLIST
1.
Celeng satu Celeng semua oleh Triyanto Triwikromo
Soft Cover, Juli 2013
Stock tidak tersedia
Ada harapan baru, horizon baru, dan boleh jadi estetika baru, yang dibukakan kemungkinannya oleh kumpulan cerpen Celeng Satu Celeng Semua ini. Khalayak fiksi Indonesia kontemporer boleh menaruh harapan tersebut di pundak Triyanto Triwikromo... --- Manneke Budiman, pengajar Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia *** Triyanto menghadirkan arus cerita, benda-benda, peristiwa, lanskap atau metafora, fragmen sejarah atau sepotong adegan percintaan saat semuanya sedang ...
2.
Surga Sungsang oleh Triyanto Triwikromo
Soft Cover, Maret 2014
Stock tidak tersedia
Cara Triyanto Triwikromo menyampaikan cerita begitu menarik buat saya. Surga Sungsang yang bercerita tentang tanjung yang hendak tenggelam dan pergolakan tokoh-tokohnya melawan kekerasan serta memperjuangkan kebenaran membuat saya tak habis pikir bagaimana ia bisa menulis seperti itu. Saya kagum. - Linda Christanty; Pemeroleh Penghargaan Sastra Asia Tenggara - SEA Write Award- 2013 Menyorot sejarah kelam negerinya, novel liris ini ditulis secara akurat dan cermat oleh pengarang yang pernah ...
3.
Kumpulan Cerpen: Ular di Mangkuk Nabi oleh Triyanto Triwikromo
Soft Cover, Juni 2009
Stock tidak tersedia
Triyanto menyajikan bahasa yang benar-benar kuat, agar melalui bahasa, secara tersirat ia dapat menyampaikan pandangannya. Penguatan bahasa, sekali lagi menjadi kunci sentral, dan karena itu form menjadi lebih eksplisit daripada content. ---Budi Darma, sastrawan dan kritikus Menakjubkan dengan dua ketukan---itulah yang dicapai oleh Triyanto Triwikromo dengan cerita-cerita pendek ini.... Agaknya kumpulan cerita pendek ini berangkat dari premis bahwa hidup tidak gila, tetapi kegilaan itu bisa ...
4.
Soft Cover, 2022 Rp. 70.000 Rp. 52.500 (25% OFF)
Stock di Gudang Supplier
Kesembuhan, pembebasan dari sebuah tulah, menghindar dari pagebluk adalah upaya manusia rasional Jawa untuk mengatasi persoalan hidupnya. Bahwa yang digunakan sebagai media penyembuh sesuatu yang sangat irasional, itu adalah persoalan lain. Mitos dan bukan mitos selalu berimpit. Obat dan sesuatu yang menyerupai obat sama- sama dianggap memiliki khasiat. Dokter dan wong pinter sama-sama dipercaya. (Bebendu) Triyanto Triwikromo, penulis Jungkir Balik Jagat Jawa dan Nggragas! makin ngedan. ...