Soft Cover, Agustus 2009 | |||||
Stock tidak tersedia
|
Di tengah serba karut-marut bangsa Indonesia yang tidak sejahtera, krisis kebangsaan, meningkatnya radikalisme agama, korupsi para elite politik dan pejabat birokrasi, ketidakpedulian negara terhadap warga, perusakan situs bersejarah, penggusuran warga demi proyek pembangunan, serta bentuk-bentuk dehumanisme yang lain, masih relevankah penziarahan panjang humanisme Mangunwijaya bagi generasi masa kini?
Romo Mangun adalah seorang penziarah humanisme. Humanisme menuntut pembaruan hidup dan ...