"Genderang perang yang ditabuh Partai HeiShou telah "didengar" oleh Tiger Wong dan Zhen Long. Heng Kong si dalang kerusuhan harus berhadapan dengan Harimau Buas dan Naga Beringas karena ia telah mengusik mereka. Jin Ba-Wang yang telah kering air matanya pun akan menuntut hutang darah keluarganya kepada Partai HeiShou. Di saat pertarungan tengah memanas, muncul seseorang yang dapat mengubah hasil pertarungan. Siapa gerangan yang mampu menggemparkan pertarungan mereka!!? " ...

"Pertarungan untuk memperebutkan posisi ketua Perserikatan Asia yang diprakarsai Dewa Iblis Awan Api, akan segera dimulai. "Kunyatakan dulu, yang naik ke arena tarung harus mau menerima nasib masing-masing! Jika yakin dapat mengalahkan Ilmu 9 Matahari dan membunuh Wang Xiaohu, aku akan menjadikannya juara. Silakan!", ucap Dewa Iblis Awan Api. " ...

Aliran Teratai Putih sedang menghadapi banyak masalah, kalangan atas dan tidak bersatu. Masalah demi masalah muncul. Salah satunya Wang Fenglei telah membunuh presiden, dan kini menjadi buronan. Bagaimana Wang Buhu bisa meneruskan kewajibannya?   ...

Adu kepintaran antara Wang Xiaoying dan Long Guantian, membuat Xiaoying yang cerdas memastikan siasat Long Guantian. Xiaoying membuat pasukan musuh kembali tanpa hasil. Kenali lawan dan kenali diri sendiri, itulah kunci untuk mengalahkan lawan yang banyak! ...

Kalajengking menemukan orang tua di goa misterius di markas Dewan Dunia, berdasarkan aliran napas lemah sosok itu. "Tak sangka kau menemukanku..." "Pasti kau yang mengaktifkan lima batu kristal,meningkatkan kekuatan Jurus Mengalahkan Langit, sehingga aku mampu menemukanmu berdasarkan aliran napasmu yang lemah...", ucap Kalajengking. "Meski aku tampak kuat, hidup manusia ada batasnya. Sejak lama tubuhku sudah tak kuat lagi, sel tubuh mati karena tua, aku mencari ...

Dewa Iblis Awan Api mengakibatkan malapetaka di Biara Shaolin untuk mewujudkan kekuatan tiada taranya. Pendekar-pendekar Long Hu yang tak pernah gentar dan berani melawan pasti terancam bahaya. Menjadi musuh Dewa Iblis sama saja mengusik Dewa Kematian!   ...

Di bawah pimpinan Heng Kong, Partai Heishou mulai menampakkan taringnya. Dengan kemampuan para pengawalnya, Heng Kong berhasil menekan para gangster yang tidak mau tunduk padanya. Di tempat lain, Tiger Wong bertemu kembali dengan Dongfang Zhenlong. Zhenlong yang kehilangan daya ingatnya, sengaja membiarkan tubuhnya menerima setiap serangan Tiger. Apakah dengan cara yang ekstrim ini Zhenlong mampu memulihkan daya ingatnya!? ...

Hasil nujum Dewa Peramal Cho Pu Huan memperlihatkan bahwa Hati Baja sedang terbelenggu di dalam Patung Dewi Nu Wa. Wen Tian bersama ayah mertuanya, Cho Pu Huan, bertekad menolong Hati Baja. Mencari lokasi tempat Patung Dewi Nu Wa berada tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Ada banyak rintangan yang akan mereka temui. Di tempat lain, pertarungan Xian Tian dengan Xing Tian sangat menegangkan. Kedua belah pihak bertarung mati-matian demi mencapai kepentingan masing-masing. Xian Tian Xieh ...

Pertarungan para Jagoan Timur melawan sang ketua Aliran Teratai Putih, Dongfang Zhenlong kian sengit. Jurus-jurus mematikan saling baku hantam untuk menjatuhkan pihak lawan. Serangan demi serangan yang menghujam Dongfang Zhenlong semakin gencar. Demi gengsi di jagad Dunia Persilatan serta keinginan untuk meraih gelar Si Tanpa Tanding di Kolong Langit, Dongfang Zhenlong mengeluarkan Jurus Pamungkas dari ilmu 10 Matahari. Mampukah Tiger CS bertahan di dalam medan energi 10 Matahari yang panas ...

Description: Pangeran Paul dari Partai Iblis mengaku diundang sebagai tamu kehormatan Dewa Iblis Awan Api.Earl Paul diamdiam membantu Hua Jiu Gong, membuat Dewa Aliran Luo Cha kehilangan Wang Xiaohu. Bagi Dewa Iblis Awan Api, ia adalah musuh, bukan teman!   ...

Cinta memang mampu membuat seseorang berubah. Dewa Iblis Awan Api yang kejam, bisa bersikap lembut pada Yuer. Apa pun akan dia lakukan untuk bisa mendapatkan hati Yuer dengan segala gengsinya. Hal ini membuat hati Yuer bimbang akan perasaannya sendiri terhadap Dewa Iblis Awan Api. ...

Kedamaian di muka bumi kembali terusik, seorang raja lalim bangkit kembali dan menguasai daratan tengah dengan kejam. Haus kekuasaan membuatnya melakukan berbagai cara untuk memuaskan keinginannya. Musibah keluarga Nan Kung, petaka suram keluarga barat Terakota menjadi api dendam bagi Wen Tian, pewaris pedang kristal langit Nan Kung. Wen tian mengemban amanat untuk menyelamatkan umat manusia dari kekejaman sang raja lalim Cao Cao!  ...

Pertarungan antara Xiaohu dengan Pelindung Aliran Perak semakin sengit. Serangan demi serangan dilancarkan demi dapat merobohkan lawan. Jurus tendangan ciptaan Xiaohu dipadukan dengan tenaga dahsyat, membentuk sebilah golok tajam membedah perut lawan pun dilancarkan. Ilmu Pembasuh Sumsum Tulang Dewa kebal senjata, meski perut tidak koyak, sakitnya tak tertahankan!  ...

Perisai Lonceng Emas Lima Gunung mengambil Perisai Lonceng Emas Shaolin sebagai landasan. Lima lintasan pertama mengambil kelebihan setiap aliran. Yang terakhir Lintasan Langit diciptakan dari keberhasilan 5 aliran, menjadi lintasan yang terkuat. “Kau yang baru berusia 20-an sudah menguasai Tahap 11. Orang muda memang patut disegani!”, ucap Wu Da kepada Heilong.  ...

“Apa yang bisa dicapai Dewa Iblis, aku juga bisa! Ilmu Pengubah Otot Tahap Hitam melancarkan seluruh jalan energi atau qi. Ini yang disebut Nadi Sakti! Sebenarnya Nadi Sakti itu tidak ada, tapi sekali ia terbuka, tubuh jadi mendekati sakti! Aku juga bisa mencapai Nadi Sakti! Tapi keterbukaannya masih terbatas, meski dapat memusatkan tenaga untuk dikerahkan semaunya! Tapi jika dibanding dengan Nadi Sakti Dewa Iblis... Jika Nadi Sakti-nya seperti ratusan mata air yang mengalir deras, Nadi ...

Setelah pertarungan alot, musuh dari Persia pun berhasil diusir dari kota Phoenix. Yuhang tak ingin berlama-lama di kota gurun itu, karena ia bertekad untuk merebut Golok Serigala Biru dari Tuan Api Langit. Ditemani Amitris, Temujin, Zhou Botong, Jamukha, dan pengikutnya, rombongan Yuhang pun bertolak ke arah Barat. Tak dinyana, para jagoan Persia telah menunggu mereka untuk melancarkan sergapan!  ...

Di masa perempuan terhormat Cina dibebat kakinya sehingga geraknya terbatas, Qiu Jin justru belajar menunggang kuda. Menolak tradisi yang biasa ditetapkan pada perempuan, Qiu Jin justru belajar ilmu pedang, sastra, sejarah, dan pengetahuan lain sebelum akhirnya menyerah pernikahannya diatur oleh orangtuanya. Meski telah menikah, hatinya terus gelisah untuk berbuat sesuatu bagi kaum perempuan dan bagi negaranya. Tak mau menyerah pada tradisi, terus berjuang mengikuti suara hati. Inilah kisah ...