Pencarian

Penulis
Mira W
Bahasa
Indonesia
Kategori
Buku
Fiksi

Format
Soft Cover (98)

Hasil: 61 - 80 dari 98
GRIDLIST
61.
No Image Available
Soft Cover, Januari 1999
Stock tidak tersedia
"Buat apa jadi biarawati, Yos? Biarawati sudah banyak. Semua perempuan bisa jadi biarawati. Tapi hanya seorang gadis yang dapat menjadi istriku!". "Tuhan telah memanggilku, Anton. Dia datang lebih dulu darimu". "Tapi Tuhan juga bisa keliru, Yosi! Dia pasti keliru memanggilmu jadi biarawati". "Tuhan tak pernah keliru, Anton. Kesalahanku yang pertama adalah membiarkanmu jatuh cinta padaku". "Tapi cinta tak pernah salah, Yos! Buat apa kau jadi biarawati, kalau orang yang paling kaucintai masuk ...
62.
Soft Cover, Januari 1999
Stock tidak tersedia
"Mataku buta, bukan cuma lecet!". "Kamu kan kecelakaan! Kena musibah!". "Ada orang yang sengaja melempar batu ke kaca mobilku!". "Dia nggak sengaja!". "Tahu dari mana?". "Tahu aja!". "Kamu kenal orangnya? Salah satu gengmu?". Dalam tawuran antara sekolahnya dengan sekolah lain, tidak sengaja Aris membutakan mata Pratiwi. Karena dikejar perasaan bersalah, Aris terpaksa mengawini gadis itu, walaupun dia tidak mencintainya. Petaka menyapa ketika suatu hari Aris bertemu kembali dengan Nila, ...
63.
No Image Available
Soft Cover, Januari 1999
Stock tidak tersedia
"Selamat, Maria!" seru Guntur, susah payah mendekati gadis itu. "Mainmu bagus sekali! Benar nggak sih kakimu dari kayu?". "Dia cewek pilihan Tuhan!" bentak Rena kepada Guntur. "Kamu jangan kurang ajar!". "Satemu kutambah dua porsi lagi kalau kamu berhasil mengajak dia, Ren!". "Huu, sate sih apaan! Kalau Maria yang kamu mau, upahnya mesti bistik ayam!". "Bistik gajah pun boleh, Ren! Kamu tinggal pilih aja di Bonbin Ragunan, mau yang mana! Besok binatang itu udah jadi bistik di piringmu!". ...
64.
No Image Available
Di Ujung Jalan Sunyi oleh Mira W
Soft Cover, Januari 1999
Stock tidak tersedia
Ketika diceraikan suaminya, Adel didera perasaan rendah diri. Umurnya sudah empat puluh empat. Sudah hampir mati haid. Dia merasa sudah tua, dan tidak menarik lagi. Dan suaminya, yang memang lebih muda darinya, memilih seorang wanita yang lebih pintar, lebih cantik, lebih muda, lebih agresif. Dalam keadaan depresi muncul seorang laki-laki yang menaruh perhatian kepadanya. laki-laki yang membangkitkan kembali harga dirinya yang runtuh. Laki-laki yang membuatnya sadar bahwa wanita tetap bisa ...
65.
No Image Available
Limbah Dosa oleh Mira W
Soft Cover, Januari 1999
Stock tidak tersedia
Andrea Puspa tidak tahu siapa ayah anaknya, David atau Ricky. Tapi yang jelas, sejak anak itu lahir, tak ada ketenangan lagi dalam hidupnya. Evi, Ibu Ricky, terus-menerus membuntutinya untuk merampas anak itu dan memaksa Andrea merasakan artinya kehilangan... "Kaurampas anakku!" teriak Evi beringas. "Kaubuat aku kehilangan Ricky!". "Tapi yang Mbak gendong itu anak saya dengan Ricky...cucumu!". "TIdak", bisik Evi mantap. "Ini Ricky. Anakku!" Mula-mula Evi memang tidak mau melihat kenyataan. ...
66.
No Image Available
Soft Cover, Januari 1999
Stock tidak tersedia
"Bandi bukan mainan yang cocok untukmu. Aku tahu sekali cewek macam apa kamu ini. Kamu bertukar pacar seperti ganti baju!". "Jangan samakan aku dengan cewek-cewekmu atau tante-tantemu! Barangkali cinta Cuma bahan lelucon di kepala buaya darat macam kamu. Tapi aku betul-betul mencintai Bandi!" "Untuk berapa lama? Sampai kamu bosan bolak balik mengantarnya ke dokter? Aku tahu sekali apa yang dicari perempuan seperti engkau! Dan percaya padaku, Bandi tidak dapat memberikannya". "Jadi cuma kamu ...
67.
Soft Cover, Januari 1998
Stock tidak tersedia
Bukan Salahnya kalau dia dilahirkan terlampau menarik. Bukan dosanya bila seolah-olah dia dikodratkan untuk menggoda laki-laki. Kecantikannya ibarat kutuk yang membawa bencana ke mana pun dia pergi. "Jangan ucapkan cinta lagi", kata Nisia pahit. "Dua kali aku mendengarnya dari dua pria yang berbeda. Yang satu memperkosa diriku. Yang lain menjualku kepada majikannya". "Karena itu kau tidak dapat menjiwai peranmu", bisik Prianto lemah lembut. "Dua kali kamu dikhianati laki-laki. Tapi aku akan ...
68.
No Image Available
Soft Cover, Januari 1998
Stock tidak tersedia
Delapan tahun yang lalu karena takut ketinggalan kereta, Arini telah menumpang kereta yang salah. Kereta api yang menjerumuskannya ke jurang penderitaan. Tetapi penderitaan yang bagaimanapun beratnya tidak menjerumuskan perempuan sederhana yang polos dan bodoh seperti Arini ke lembah kenistaan. Dia tidak membiarkan dirinya jatuh ke dalam pelukan laki-laki. Atau terkapar menangisi nasibnya di tempat tidur. Dengan sisa-sisa kekuatannya sendiri, Arini berjuang untuk memperbaiki nasibnya. Bertekad ...
69.
No Image Available
Perempuan Kedua oleh Mira W
Soft Cover, Januari 1998
Stock tidak tersedia
Bermula dari sebuah judul di harian Ibukota yang mengusik naluri kewartawanannya, Novianti menelurusi kisah ini dari awalnya, ketika Dr. Yanuar Prasetyo masih mengemudikan bahtera kehidupannya yang tenang tapi menjemukan bersama istrinya yang setia dan tidak pernah menuntut apa-apa. Begitu percayanya Rani pada suaminya sehingga Yanuar tidak pernah merasakan bagaimana rasanya dicemburui istri. Sebaliknya, demikian setianya Yanuar sampai-sampai dia merasa tersisih ketika semua temannya ...
70.
Delusi (Deviasi 2) oleh Mira W
Soft Cover, Januari 1998
Stock tidak tersedia
Setelah tujuh belas tahun dirawat di rumah sakit jiwa, Rivai yang mengidap deviasi seksual dan berkepribadian ganda, melarikan diri untuk mencari Arneta, mantan istrinya yang masih dianggapnya miliknya. Pelarian Rivai dipicu oleh tayangan sinetron yang dibintangi Putri, anak perempuan Arneta yang memiliki wajah mirip ibunya. Rivai mengira Putri adalah Arneta. Kepanikan semakin memuncak ketika terjadi tidak pembunuhan berantai yang diduga dilakukan oleh pembunuh yang sakit jiwa... Dan ketika ...
71.
No Image Available
Soft Cover, Januari 1998
Stock tidak tersedia
"Terpujilah cintamu, Faisal Rahman!" geram Dytia menahan marah. "Cintakah namanya hidup bersama seorang gadis selama satu tahun, lalu pergi dengan hanya meminta maaf karena tidak sampai hati meninggalkan ibunya?". "Semua memang salahku", keluh Faisal putus asa. "Ketika aku pergi meninggalkanmu, semua orang pun menyalahkan aku. Katakan padaku, Dytia, aku mesti bagaimana?". Dia mengasihi ibunya. Menyayangi Rosa. Tapi juga mencintai Dytia. Bertahun-tahun dia terombang-ambing dalam kebimbangan ...
72.
No Image Available
Soft Cover, Januari 1998
Stock tidak tersedia
Karena terlambat menolong pasiennya semasa masih menjadi koasisten di rumah sakit, Mesi dihinggapi perasaan bersalah yang mendalam. Dia berusaha menyilih perasaan bersalahnya itu dengan menumpahkan perhatiannya kepada Ari, kekasih pasiennya itu. Tetapi mula-mula, Ari justru memilih Lusi, teman Mesi yang cantik jelita, sehingga Mesi merasa tersisih. Dalam keadaan tertekan, Mesi yang berwajah sederhana dan introver, justru mendapat perhatian istimewa dari Dokter Stefan, dosen pembimbingnya di ...
73.
No Image Available
Jangan Ucapkan Cinta oleh Mira W
Soft Cover, Januari 1998
Stock tidak tersedia
Hidup Niken Ardini yang tenang tanpa gejolak, berubah drastis setelah dia bertemu dengan Aldi Prasetyo, hanya sebulan sebelum Niken menikah dengan Ir. Bambang Pranoto, tunangannya. Dalam waktu singkat, Aldi yang penakluk wanita, berhasil merenggut hati Niken, sekaligus memorak-porandakan hidupnya. Niken yang perawat, memutuskan pertunangannya dan menikah dengan Aldi. Tetapi ketika Niken hamil enam minggu, Aldi minggat bersama Indah Juwita Purnama, cintanya yang pertama, seorang bintang film ...
74.
No Image Available
Firdaus Yang Hilang oleh Mira W
Soft Cover, Januari 1997
Stock tidak tersedia
Tidak akan dua kali iblis membiarkanmu melanggar sumpahmu sendiri!Dulu kaukhianati sumpah setiamu padaku. Kini sumpahmu sendiri akan kaumakan! Tak akan pernah setetes darahnya pun mengalir di tubuh anakmu! Kau takkan pernah punya anak dari dia! Sekejam itukah kutukan seorang kekasih yang dikhianati? Setipis itukah batas antara cinta dan dendam? Ke mana harus dicarinya kembali Firdausnya yang telah hilang? ...
75.
No Image Available
Soft Cover, Januari 1997
Stock tidak tersedia
Lelaki memang mahluk kurang ajar, geram Sandra dalam hati. Dulu Oom Boyke pernah melakukannya pada Tasia. Untung Tasia tidak sampai hamil.Sekarang Robby melakukan hal yang sama pada dirinya. Dan celakanya dia hamil!!! Lebih celaka lagi, Robby selalu mengelak kalau dituntut tanggung jawabnya."Gue belum pengin kawin," katanya mantap, seolah-olah dia masih bebas memilih sepuluh kali lagi. Baginya, pintu memang masih terbuka. Tetapi bagi Sandra, pintu telah tertutup!Dia telah menukar kehormatannya ...
76.
No Image Available
Soft Cover, Januari 1996
Stock tidak tersedia
"Ceritakan kepadanya, Sisi! Bagaimana dia bisa membelamu kalau engkau sendiri tidak mau dibela?". "Tuhan tahu saya tidak bersalah". "Tapi kau tidak dapat menunjuk Tuhan sebagai pembelamu! Tuhan tidak akan datang ke pengadilan untuk membelamu!". Handi tahu istrinya diperas. Tetapi untuk urusan apa? Ada latar belakang hitam apa di balik kehidupan Sisi? Jawabannya hanya ada di dalam relung-relung gelap hati Sisi. Karena di sanalah Sisi menyimpan rahasia yang sudah belasan tahun mengendap di sudut ...
77.
Deviasi oleh Mira W
Soft Cover, Januari 1996
Stock tidak tersedia
"Kau hamil, Arneta?" Rivai duduk dengan hati-hati di sisi pembaringan, seolah-olah takut menyakiti Arneta. "Kau mengandung anak Rivai dan berani meninggalkannya?". "Panggil Rivai kemari". Arneta berusaha menekan rasa takutnya. "Aku harus bicara dengan dia". "Tapi Rivai mengirimku kemari untuk menghukummu". "Siapa kau?" tanya Arneta ketakutan. Jadi mantan suaminya ini benar-benar gila! Sungguh tidak disangka. Hampir setahun dia telah hidup bersama orang sakit jiwa. Tidur seranjang dengan ...
78.
No Image Available
Soft Cover, Januari 1996
Stock tidak tersedia
Dia seorang janda yang mempunyai lima anak perempuan yang penuh komplikasi. Di akhir hidupnya, ketika kanker menggerogoti payudaranya, dia berusaha mencari seorang pelindung bagi anak-anaknya. Lelaki demi lelaki dipilihnya agar dapat menjadi ayah yang baik bagi mereka. Tetapi lelaki terakhir yang ditemuinya, lelaki yang memahami dirinya dan mengerti kebutuhan anak-anaknya, justru telah berada di depan pintu penjara... Mengisahkan perjuangan seorang ibu melawan kanker ganas. Pergulatannya ...
79.
No Image Available
Soft Cover, Januari 1996
Stock tidak tersedia
"Banyak lelaki yang menginginkan tubuhku. Dari yang banyak itu, hanya sedikit yang menginginkanku sebagai istri. Dari yang sedikit itu, hanya beberapa yang sungguh-sungguh mencintaiku. Dan dari yang beberapa itu, tidak ada yang menghargai diriku sebagai manusia. Karena itu aku harus menghargai diriku sendiri"."Dan itukah hargamu sekarang?" sergah Febrian marah-marah sambil menunjuk lembaran-lembaran uang di atas meja."Mengapa tidak kamu ambil untuk menghargai dirimu?!""Karena tidak kamu ambil ...
80.
No Image Available
Soft Cover, Januari 1996
Stock tidak tersedia
"Tolong, Ananta! Danila! Dia mencoba bunuh diri!" Suara Permadi di telepon terdengar amat gugup. Bingung. Nyaris panik.Sudah sebulan lebih Danila keluar dari penjara. Tetapi tidak ada ketenangan di rumahnya. Danila mencurigai suaminya menjalin hubungan kembali dengan bekas istrinya, sementara anaknya yang ditinggalkannya ketika masih kecil, tidak menaruh respek sama sekali padanya.Takut diceraikan suaminya, panik karena selalu dikejar-kejar bayangan korban yang pernah dibunuhnya, membuat Danila ...