Pencarian

Brand
Prenada
Kategori
Buku
Fiksi


Bahasa
Indonesia (7)

Hasil: 1 - 7 dari 7
GRIDLIST
1.
No Image Available
Soft Cover, 2018 Rp. 35.000 Rp. 28.000 (20% OFF)
Stock di Gudang Supplier
2.
No Image Available
Lasmi oleh Nusya Kuswantin
Soft Cover, April 2010 Rp. 42.000 Rp. 33.600 (20% OFF)
Stock di Gudang Supplier
Lasmi adalah novel berlatar sejarah yang berkisah tentang keluarga muda di masa ketika Presiden Sukarno menyerukan konfrontasi dengan negara tetangga Malaysia dan mengatakan “Go to hell…” kepada Amerika Serikat. Adalah seorang suami yang menceritakan aktivitas istrinya sebagai kader Gerwani, organisasi kaum perempuan yang dianggap ikut terlibat dalam Gerakan 30 September 1965; mulai ia mendirikan Taman Kanak-kanak hingga memilih menyerahkan diri untuk dieksekusi mati. Diawali pada ...
3.
No Image Available
Nyanyian Kemarau oleh Hary B. Kori'un
Soft Cover Rp. 42.000 Rp. 33.600 (20% OFF)
Stock di Gudang Supplier
4.
Meredam Dendam oleh Gerson Poyk
Soft Cover
Stock tidak tersedia
Melalui novel ini, Gerson Poyk bertutur tentang tanah kelahirannya, Pulau Rote; sebuah kampung tradisional yang tandus dan hening, di Nusa Tenggara Timur. Ada kerinduan, kenangan indah yang tak lekang ditelan masa; tentang budaya, kesahajaan hidup masyarakatnya, tentang alamnya, tentang kekerabatan "sebagai orang Timor". ...
5.
No Image Available
Epitaph oleh Daniel Mahendra
Soft Cover
Stock tidak tersedia
6.
No Image Available
Cincin Cinta Miss Titin oleh Hermawan Aksan
Soft Cover Rp. 28.000 Rp. 22.400 (20% OFF)
Stock di Gudang Supplier
7.
No Image Available
Acek Botak oleh Idris Pasaribu
Soft Cover Rp. 55.000 Rp. 44.000 (20% OFF)
Stock di Gudang Supplier
Periode cerita novel ini dimulai ketika Tan Sui Tak yang biasa dipanggil Atak datang naik tongkang/perahu dari daratan Tiongkok, dan masih berambut panjang dikuncir. Akibat terserang tipus, rambutnya gugur dan harus dipotong pendek, disebutlah ia "botak" (gundul). Dengan tujuh keping emas yang dibawa dari kerja kerasnya di Tiongkok, Atak mampu membeli tanah empat hektar di Deli (sekarang: Kota Medan sekitarnya) yang mereka sebut "tanah harapan". Berkebun sayur, memelihara ...