Yang perlu dilakukan adalah bermimpi, yakin bahwa mimpi itu akan terwujud, dan kita bertekad keras untuk mewujudkannya. Tak peduli betapa beratnya perjalanan menuju ke sana, mimpi-mimpi bisa diwujudkan. Tidak ada mimpi yang terlalu jauh untuk diwujudkan menjadi nyata. Kebanyakan orang tanpa mimpi yang saya lihat adalah orang-orang yang belum membuat banyak kemajuan dalam hidup mereka. Faktor khusus berperan, tetapi tidak menentukan. Orang-orang sukses selalu bersedia mengubah banyak peluang ...

Yang perlu dilakukan adalah bermimpi, yakin bahwa mimpi itu akan terwujud, dan kita bertekad keras untuk mewujudkannya. Tak peduli betapa beratnya perjalanan menuju ke sana, mimpi-mimpi bisa diwujudkan. Tidak ada mimpi yang terlalu jauh untuk diwujudkan menjadi nyata. Kebanyakan orang tanpa mimpi yang saya lihat adalah orang-orang yang belum membuat banyak kemajuan dalam hidup mereka. Faktor khusus berperan, tetapi tidak menentukan. Orang-orang sukses selalu bersedia mengubah banyak peluang ...

Orang Jepang dikenal sebagai suku bangsa yang memiliki nilai-nilai yang mengagumkan dalam kebudayaan, falsafah hidup, tata krama, hingga tata kelola diri kala menghadapi bencana alam terburuk. Sifat ini hanya mungkin muncul dengan bentukan budaya yang ditanamkan sejak masa kanak-kanak dalam sebuah keluarga inti, dan terus disemai hingga dewasa. Cukup banyak orang mengagumi kebudayaan Jepang dan ingin mempelajarinya. Namun karena budaya dan Bahasa Jepang terlihat jauh dari budaya kita, ...

“Ia tak menulis untuk menginspirasi banyak orang. Ia bahkan tak bisa baca tulis. Tapi kepeduliannya pada pendidikan telah mengubah nasibnya, nasib kami, anak-anaknya. Juga nasib banyak orang di kampung kami.” Emak memang bukan Kartini. Dia sama sekali buta huruf Latin hingga akhir hayatnya. Dia perempuan sederhana, bagian dari rakyat kecil yang mudah dijumpai setiap Hari. Namun, Emak punya mimpi besar. Mimpi indah. Yang dibangunnya dari cucuran keringat Dan kerja keras tiada ...

“Ia tak menulis untuk menginspirasi banyak orang. Ia bahkan tak bisa baca tulis. Tapi kepeduliannya pada pendidikan telah mengubah nasibnya, nasib kami, anak-anaknya. Juga nasib banyak orang di kampung kami.” Emak memang bukan Kartini. Dia sama sekali buta huruf Latin hingga akhir hayatnya. Dia perempuan sederhana, bagian dari rakyat kecil yang mudah dijumpai setiap Hari. Namun, Emak punya mimpi besar. Mimpi indah. Yang dibangunnya dari cucuran keringat Dan kerja keras tiada ...

Emak memang bukan Kartini. Dia sama sekali buta huruf latin hingga akhir hayatnya. Dia perempuan sederhana, bagian dari rakyat kecil yang mudah dijumpai setiap hari. Namun, Emak punya mimpi besar. Mimpi indah. Yang dibangunnya dari cucuran keringat dan kerja keras tiada henti, demi masa depan anak-anaknya. Keinginan Emak cuma satu: anak-anaknya harus sekolah sampai pendidikan tinggi. Keinginan sederhana yang tak mudah terwujud karena di kampungnya tak ada sekolah, miskin, dan hampir tak punya ...

Buku Kecil ini berisi tulisan-tulisan pendek tentang pengalaman penulis Saat kuliah S2-S3, lalu bekerja sebagai peneliti di Jepang. Secara keseluruhan penulis menghabiskan waktu 10 Tahun di Jepang, yaitu sejak tahun 1997 sampai 2006.Tulisan di buku ini difokuskan pada aktivitas keagamaan di Jepang dengan latar belakang budaya Jepang, Khususnya sikap keberagamaan orang jepang yang cenderung ateis. Di bagian awal diberikan gambaran ringkas tentang budaya Jepang, tentang bagaimana sikap orang ...