Pencarian

Penulis
Robin Wijaya
Kategori
Buku

Format
Soft Cover (13)

Bahasa
Indonesia (13)

Hasil: 1 - 13 dari 13
GRIDLIST
1.
Melankolia Ninna (Non TTD) oleh Robin Wijaya
Soft Cover, Desember 2016 Rp. 60.000 Rp. 48.000 (20% OFF)
Stock di Gudang Supplier
Di pojok selatan Jakarta, kau akan menemukannya. Tempat itu tak sepanas bagian Jakarta lainnya. Langit di sana sering berubah seolah mengikuti suasana hati penghuninya. Kau akan bisa menemukannya dengan mudah. Ada banyak rumah di sana. Orang menyebut tempat itu Blue Valley. Dari gerbang, ambillah jalan ke kanan, dan temukan satu-satunya rumah yang berpagar. Kau tidak akan salah. Pemiliknya adalah sepasang suami istri. Sang suami pandai merupa kayu-kayu menjadi perabot yang indah, sedangkan ...
2.
Melankolia Ninna (Edisi TTD) oleh Robin Wijaya
Di pojok selatan Jakarta, kau akan menemukannya. Tempat itu tak sepanas bagian Jakarta lainnya. Langit di sana sering berubah seolah mengikuti suasana hati penghuninya. Kau akan bisa menemukannya dengan mudah. Ada banyak rumah di sana. Orang menyebut tempat itu Blue Valley. Dari gerbang, ambillah jalan ke kanan, dan temukan satu-satunya rumah yang berpagar. Kau tidak akan salah. Pemiliknya adalah sepasang suami istri. Sang suami pandai merupa kayu-kayu menjadi perabot yang indah, sedangkan ...
3.
Daylight oleh Robin Wijaya
Bandung Sebuah wujud dari mimpi, Satu pesan masuk. Gabriel dinyatakan lolos pada audisi tahap awal sebuah kompetisi memasak yang selama ini merupakan impiannya. Batam Sebuah pemakaman. Satu panggilan telepon. Mantan istri Gabriel dikabarkan tewas dalam sebuah kecelakaan, dan meninggalkan si kecil Kate, anak hasil pernikahan mereka dulu. Seketika Gabriel harus memilih mengejar mimpi atau mengambil kembali perannya sebagai ayah. Jakarta Sebuah Kompetisi. Kekacauan terjadi. ...
4.
20 Glenn Fredly oleh Bernard Batubara, Sefryana Khairil, Alexander Thian, Robin Wijaya, Moammar Emka
Soft Cover, Mei 2015
Stock tidak tersedia
Aku bukan siapa-siapa, dengan cara apa aku bisa menjadi segala?   Apa yang harus kutulis agar kau menangkap makna yang digelatarkan dadaku?   Jangan tanya di mana akal sehat, saat hati yang mengambil alih.  Bahkan, saat kau kira hatimu sedang dalam titik terlemahnya, ia tetap mampu mengendalikan pikiran yang paling rasional sekalipun.  "Percuma membakar rindu. Abunya tetap akan menyesakkanmu."  ***  Sebagaimana kehidupan, setiap cinta punya ...
5.
Nightfall oleh Robin Wijaya
Soft Cover, November 2014
Stock tidak tersedia
Indonesia Sebaris kalimat,sebuah undangan,dan luka pengkhianatan yang belum sembuh.Ada hal-hal yang membuat Natalie memutuskan utnuk menerima uluran tangan Kris.Sikap pria itu membuatnya yakin kalau ia sanggup keluar dari bayang-bayang masa lalu.<P> Seattle Bagi Kris,obrolan dengan Natalie telah menjelma satu bentuk perasaan baru.Pria itu menagih kesepakatan:sebuah pertemuan kembali.Ketika temu dan harap menyatukan rasa,seorang pria dari masa lalu meluruhkan janji yang telah ...
6.
Jika Hujan Pernah Bertanya (Cover Baru)
Setia, Adalah Alasan Kecilku Untuk Tetap Mencintaimu
oleh Robin Wijaya
Soft Cover, Oktober 2014
Stock tidak tersedia
Aku tak pernah berpikir kalau segalanya akan berakhir padamu. Sejak dulu, sejak kali pertama kita bertemu, kau bukanlah satu-satunya yang kuanggap istimewa. Kalau kubilang segalanya kebetulan, mungkin salah. Kalau kubilang itu karena takdir saja, mungkin tak selamanya benar. Ada hal lain, yang membuatku yakin dengan keputusanku. Kau melakukan sesuatu, yang mustahil bagi setiap orang. Kau mencintaiku dengan hati, kau menatap mataku karena rasa, kau berucap dan melakukan semuanya bukan ...
7.
Musim Cinta oleh Robin Wijaya
Soft Cover, September 2014
Stock tidak tersedia
Ini tentang mimpi yang kau tunggu ketika tidur. Tentang harapan yang kau gantung di hari-harimu. Kau yang mendamba. Yang menunggu keajaiban itu datang padamu. Kalau cinta dan orang yang selalu kau sebut namanya, akan datang padamu kelak.   Kau kirim doa yang tak pernah putus. Kata amin yang selalu memberimu satu pengharapan baru. Tapi benarkah cinta selalu seperti yang kau mimpikan? Yang bahagia tanpa cela. Yang tak menyelipkan tangis di balik tawa?   Mungkin kau terlalu ...
8.
Jika Hujan Pernah Bertanya
Setia, adalah alasan kecilku untuk tetap mencintaimu
oleh Robin Wijaya
Soft Cover, Februari 2014
Stock tidak tersedia
Aku tak pernah berpikir kalau segalanya akan berakhir padamu. Sejak dulu, sejak kali pertama kita bertemu, kau bukanlah satu-satunya yang kuanggap istimewa. Kalau kubilang segalanya kebetulan, mungkin salah. Kalau kubilang itu karena takdir saja, mungkin tak selamanya benar. Ada hal lain, yang membuatku yakin dengan keputusanku. Kau melakukan sesuatu, yang mustahil bagi setiap orang. Kau mencintaiku dengan hati, kau menatap mataku karena rasa, kau berucap dan melakukan semuanya bukan ...
9.
No Image Available
Soft Cover, November 2013
Stock tidak tersedia
AMRI "Perselisihan ini tidak akan pernah selesai. Dan aku tahu, kami akan selalu hidup dalam bayang-bayang pertikaian. Lalu, ini adalah cerita turun-temurun yang diwariskan dari generasi-generasi sebelum kami." CHANDRA "Menjadi dewasa itu mengajarkan gue kalau hidup itu nggak pernah jadi lebih mudah. Lo harus siap menghadapi segala hal yang sama sekali nggak menyenangkan. BIMA "Saya berkutat dalam masalah mereka yang membenci perbedaan. Saya tidak sedang ...
10.
No Image Available
Roma oleh Robin Wijaya
Soft Cover, April 2013
Stock tidak tersedia
Pembaca tersayang, Banyak jalan menuju Roma. Banyak cerita berujung cinta. Robin Wijaya, penulis novel Before Us dan Menunggu mempersembahkan cerita cinta dari Kota Tujuh Bukit. Leonardo Halim, pelukis muda berbakat Indonesia, menyaksikan perempuan itu hadir. Sosok yang datang bersama cahaya dari balik sela-sela kaca gereja Saint Agnes. Hangatnya menorehkan warna, seperti senja yang merekah merah di langit Kota Roma. Namun, bagaimana jika ia juga membawa luka? Leo hanya ingin ...
11.
No Image Available
Menunggu
Menantimu di Hatiku
oleh Dahlian, Robin Wijaya
Soft Cover, September 2012
Stock tidak tersedia
Aku sedang merindukanmu, apakah kau tahu itu? Saat bulan penuh di atas kepala, aku menggantungkan doa untukmu di antara bintang-bintang. Semoga suatu saat hatimu akan menoleh kepadaku, menyadari bahwa akulah akhir dari penantianmu.   Aku ingin memelukmu, meraihmu, dan menyembunyikanmu dalam dekapanku. Aku tak akan melepasmu pergi, aku janjikan itu padamu. Dan kesabaranku kian menipis seperti batu yang terus-terusan digerus air. Aku sudah menunggu terlalu lama, nyerinya semakin lama ...
12.
No Image Available
Before Us oleh Robin Wijaya
Soft Cover, Januari 2012
Stock tidak tersedia
Kau adalah tamu tak diundang. Datang tanpa pemberitahuan, memaksa masuk ke ruang hati setelah bertahun-tahun tanpa kabar. Aku merindukanmu, tulismu di e-mail terakhir. Bahkan setelah tahu aku bersamanya pun, masih saja kau lancang mengulangi hal yang sama. Kau tahu, aku tak bisa lolos dengan mudah dari jerat-jerat cerita kita yang tak pernah benar-benar selesai. Kau bilang tak perlu ada yang berubah—tapi kenapa aku merasa semakin jauh dengan dirinya, terseret arus yang membawaku ...
13.
A Moment To Love You oleh Robin Wijaya
Soft Cover
Stock tidak tersedia