Pencarian

Kata Kunci
Gramedia Pustaka Utama
Bahasa
Indonesia
Penulis
Sophie Hannah
Kategori
Buku
Fiksi (4)

Format
Soft Cover (4)

Hasil: 1 - 4 dari 4
GRIDLIST
1.
Soft Cover, Februari 2021 Rp. 103.000 Rp. 77.250 (25% OFF)
Stock di Gudang Supplier
Disclaimer Cerita dalam novel ini mengandung materi yang diperuntukkan untuk pembaca 17 tahun keatas. Tidak dianjurkan untuk dibaca anak-anak di bawah umur 17 tahun, dikhawatirkan adanya isi dari novel yang tidak tepat untuk pembaca di bawah 17 tahun. Sinopsis Hercule Poirot sedang berada di dalam bus mewah yang akan membawanya dari London ke Kingfisher Hill Estate yang eksklusif. Richard Devonport meminta bantuan Poirot untuk membuktikan bahwa tunangannya, Helen, tidak bersalah dalam ...
2.
Soft Cover, Desember 2018
Stock tidak tersedia
Mrs. Sylvia Rule muncul di depan rumah Hercule Poirot sambil marah-marah. Ia ingin tahu kenapa Poirot mengiriminya surat yang menuduhnya bertanggung jawab atas pembunuhan Barnabas Pandy padahal ia belum pernah bertemu dengan pria itu. Namun, Poirot juga belum pernah mendengar nama Barnabas Pandy dan tidak pernah mengirim surat apa pun kepada Mrs. Sylvia Rule. Tidak hanya Mrs. Sylvia Rule, tiga orang lain datang menemui Poirot dan menyatakan bahwa mereka juga menerima surat dari Poirot yang ...
3.
Peti Tertutup (Closed Casket) oleh Sophie Hannah
Soft Cover, September 2016
Stock tidak tersedia
“Apa yang hendak kusampaikan ini akan membuatmu kaget…” Dengan ucapan itu, Lady Athelinda Playford––salah satu penulis buku anak-anak yang paling dicintai––membuat kaget pengacara yang dipercaya untuk mengurus surat wasiatnya. Ketika para tamu berdatangan ke pesta di rumah megahnya, Lady Playford memutuskan untuk mencoret kedua anaknya dari surat wasiat dan tidak mewariskan sepeser pun. Harta kekayaannya yang banyak itu diberikan kepada orang lain: orang invalid yang hidupnya ...
4.
Soft Cover, September 2014
Stock tidak tersedia
Hercule Poirot hendak menikmati makan malam yang tenang di sebuah kedai kopi di London, namun acaranya terganggu ketika seorang wanita muda mendatanginya. Wanita itu ketakutan karena akan dibunuh, tetapi dia meminta Poirot untuk tidak mencari dan menghukum pembunuhnya. Dia bersikeras bahwa setelah dirinya mati, keadilan telah ditegakkan. Sesudahnya, malam itu, Poirot mengetahui ada tiga tamu yang dibunuh di sebuah hotel mewah di London, dan sebuah manset dimasukkan ke mulut masing-masing ...