“Tidak semua dapat dimengerti dahulu agar bisa diterima, beberapa hal memang harus diterima dahulu agar nantinya dapat dimengerti.” Buku ini buat kamu yang sering menggantungkan ekspektasi terlalu tinggi, hingga berkali-kali jatuh tertimpa realita.  Buku ini bukan berisi quote-quote atau toxic positivity dalam berbagai bentuknya. Buku interaktif ini berisi activity dan lembaran-lembaran untuk kamu isi dengan kisah luruh dan tumbuhmu sendiri Buku ini hadir untuk ...

“Tidak semua dapat dimengerti dahulu agar bisa diterima, beberapa hal memang harus diterima dahulu agar nantinya dapat dimengerti.” Buku ini buat kamu yang sering menggantungkan ekspektasi terlalu tinggi, hingga berkali-kali jatuh tertimpa realita.  Buku ini bukan berisi quote-quote atau toxic positivity dalam berbagai bentuknya. Buku interaktif ini berisi activity dan lembaran-lembaran untuk kamu isi dengan kisah luruh dan tumbuhmu sendiri Buku ini hadir untuk ...

Menjadi YouTuber saat ini memang sedang tren. Tidak hanya anak muda saja, tetapi anak kecil, orang dewasa hingga lanjut usia pun ingin menjadi YouTuber. YouTuber kini menjadi salah satu profesi yang begitu menjanjikan bagi kebanyakan orang. Bahkan para publik figur dan selebriti banyak sekali yang memutuskan untuk menjadi seorang YouTuber. Tapi benarkah YouTube bisa memberikan penghasilan? Yup! Benar sekali. Sudah banyak bukti dari para YouTuber yang telah sukses mendapatkan penghasilan, bahkan ...

Disclaimer Buku yang berjudul Beras Untuk India ini ditulis oleh Osa Kurniawan Ilham. Buku ini dapat dibaca oleh siapa saja yang tertarik dengan pengamatan kehidupan. Sinopsis Pada 27 Juli 1946, PM Soetan Sjahrir dan K.L. Punjabi menandatangani perjanjian bahwa Indonesia akan mengirimkan 700.000 ton beras untuk India yang sedang menderita kelaparan. Sebuah kisah tentang solidaritas kedua negara yang berusaha melepaskan diri dari cengkeraman kolonialisme, tetapi jarang dikaji sehingga ...

Warren Buffett & George Soros. Apakah Anda tahu bahwa kedua orang ini sangat dikagumi dalam dunia investasi pasar modal? Ya, mereka berdua memang sangat sukses di bidangnya, sampai-sampai apa pun perkataan mereka dapat menggerakkan sentimen pasar. Yang menarik, mereka berdua memiliki pendekatan yang berbeda saat berinvestasi. Warren Buffett terkenal dengan pendekatan ala fundamentalnya, sedangkan George Soros lebih memilih untuk melakukan trading dalam berbagai macam underlying asset. Nah, di ...

Kisah Sosiologi merupakan rangkuman teori-teori sosiologi klasik dan kontemporer yang diwakili oleh lima belas pemikir utama, yaitu Durkheim, Marx, Weber, Simmel, Parsons, Bauman, Giddens, Bourdieu, Foucault, Said, Spivak, Goffman, Habermas, Etzioni, dan Berger. Dengan memuat ilustrasi wajah para tokoh serta pendekatan Bahasa sederhana dan reflektif, buku ini mengajak pembaca untuk memahami pemikiran-pemikiran sosiologi dan makna relasi dalam kehidupan personal. --- “Kisah ...

Buku ini berisi 10 cerita anak-anak yang menghadapi berbagai situasi darurat. Semuanya dikemas dalam cerita yang apik dengan ilustrasi menarik yang full color. Juga disertai tip asli supaya anak mengambil tindakan tepat saat situasi darurat, yang bisa terjadi kapan saja. Yuk, cari tahu cara mengatasinya dalam buku ini! ...

10 cerita tentang mengatasi situasi darurat. Dari mulai terjatuh, terjebak di lift, hingga gempa bumi. Semua dikemas dalam cerita yang apik dengan ilustrasi menarik yang full color. Juga disertai tip asli supaya anak belajr mengambil tindakan tepat saat situasi darurat. ...

Sahabatku, tidak ada pria yang tidak menginginkan bidadari, dan tentu saja tidak ada wanita di dunia yang tidak ingin disanjung dan dipuja seperti bidadari. Kami katakan, tidak mustahil wanita dunia menjadi ratu bidadari, hanya saja butuh proses panjang untuk bisa sampai pada derajatnya, dan proses itulah yang kami sebut sebagai metamorfosis. Semoga buku ini bisa menjadi penyemangat bagi saudari-saudariku sekaligus memberikan gambaran apa dan bagaimana caranya mencapai derajat para bidadari ...

This book, Tempo attempted to view the events of 1965 from perspective of the killers. We have no intention of condemning or judging them. Indonesian politics at that time were extremely complex. Before the September tragedy, the conflict between the PK and other political parties had  reached a boiling point. The PKI, feeling it had the upper hand, imposed various kinds of pressure on resodents who remained apolitical who espoused different political views. When the poweer dynamic ...