Pencarian

Bahasa
Indonesia
Penulis
Peter Carey
Kategori
Buku

Format
Soft Cover (12)

Hasil: 1 - 12 dari 12
GRIDLIST
1.
Percakapan Dengan Diponegoro oleh Peter Carey
Soft Cover, Oktober 2022 Rp. 120.000 Rp. 90.000 (25% OFF)
Stock di Gudang Supplier
Dalam kurun waktu 11 minggu setelah penahanan Diponegoro pada 28 Maret 1830 di Magelang, setiap percakapan dengan sang Pangeran dicatat oleh tiga perwira militer Belanda yang ditugaskan untuk mengawal perjalanannya ke pengasingan di Sulawesi. Percakapan keempat, yang jauh lebih singkat, ditulis oleh putra bungsu Putra Mahkota Belanda, yang di kemudian hari diangkat menjadi Raja Belanda, Willem II (bertakhta 1840–49), Pangeran Hendrik (1820–79)—pada saat memegang jabatan letnan satu di ...
2.
Paket Kuasa Ramalan oleh Peter Carey
Soft Cover, April 2019
Stock tidak tersedia
Dalam kurun lebih dari dua dasawarsa (1808–1830) tatanan lama Jawa dihancurkan dan sebuah pemerintah kolonial baru didirikan—suatu peristiwa yang mendorong ke kuatan identitas kembar, Islam dan kebangsaan Jawa, ke dalam suatu perseteruan sengit dengan gelombang imperialisme yang dibawa oleh gubernemen Hindia Belanda. Dikenal sebagai Perang Jawa (1825–1830), perseteruan itu berakhir dengan kekalahan dan pengasingan Diponegoro. Pascaperang itulah lahir suatu zaman baru di Nusantara, zaman ...
3.
Sisi Lain Diponegoro oleh Peter Carey
Soft Cover, September 2017
Stock tidak tersedia
PERANG JAWA (185-30) adalah suatu “tsunami” dalam sejarah Indonesia modern yang menghancurkan tatanan lama Jawa dan melahirkan sebuah oemerintah kolonial baru, Hindia Belanda (1818-1942). Perang total ini juga menjadi pemicu lahirnya historiografi baru. Untuk perta,a kali dalam sastra Jawa modern muncul sebuah otobiografi-Babad Diponegoro (1832)—yang ditulis Pangeran Diponegoro (1785-1855) dalam pengasingan di Manado. Buku ini, yang didasarkan pada dua tulisan kunci Perang Jawa, ...
4.
No Image Available
Soft Cover, Maret 2017
Stock tidak tersedia
5.
No Image Available
Kuasa Ramalan (Paket) oleh Peter Carey
Soft Cover, Agustus 2016
Stock tidak tersedia
DALAM KURUN lebih dari dua dasawarsa (1808–1830) tatanan lama Jawa dihancurkan dan sebuah pemerintah kolonial baru didirikan—suatu peristiwa yang mendorong ke kuatan identitas kembar, Islam dan kebangsaan Jawa, ke dalam suatu perseteruan sengit dengan gelombang imperialisme yang dibawa oleh gubernemen Hindia Belanda. Dikenal sebagai Perang Jawa (1825–1830), perseteruan itu berakhir dengan kekalahan dan pengasingan Diponegoro. Pascaperang itulah lahir suatu zaman baru di ...
6.
Perempuan-Perempuan Perkasa di Jawa Abad XVIII-XIX oleh Peter Carey & Vincent Houben
Soft Cover, Maret 2016
Stock tidak tersedia
BUKU ini memperlihatkan, perempuan priayi dan perempuan keluarga keraton di Jawa Tengah selatan, setidaknya sampai akhir Perang Jawa (1825-1830), menikmati kesempatan bertindak atau mengambil inisiatif pribadi yang jauh lebih luas daripada saudari-saudari mereka yang hidup di akhir abad ke-19, di zaman Raden Ajeng Kartini (1879-1904). Jejak mereka bahkan menembus bidang yang dianggap sebagai dunia laki-laki, yaitu militer dan politik. Di bidang bisnis, mereka mengambil peran sangat ...
7.
Soft Cover, Juni 2015
Stock tidak tersedia
8.
Soft Cover, Maret 2014
Stock tidak tersedia
Dalam Perang Jawa (1825-1830), ketokohan Pangeran Diponegoro sangat sentral dan menonjol. Oleh karena itu, penerbitan buku Takdir: Riwayat Pangeran Diponegoro (1785-1855) ini perlu diapresiasi. Karya biografi ini, yang bersama edisi Inggrisnya diterbitkan hampir serentak di Jakarta dan Oxford, ditulis sejarawan Prof. Dr. Peter Carey berdasarkan disertasinya. Buku ini mempermudah orang memungutnya sebagai bahan belajar yang kaya, inspiratif, dan produktif. Jakob Oetama Otobiografi Babad ...
9.
Kuasa Ramalan
Pangeran Diponegoro dan Akhir Tatanan Lama di Jawa, 1785-1855
oleh Peter Carey
Soft Cover, Maret 2012
Stock tidak tersedia
Dalam kurun lebih dari dua dasawarsa (18081830) tatanan lama Jawa dihancurkan dan sebuah pemerintah kolonial baru didirikansuatu peristiwa yang mendorong kekuatan identitas kembar, Islam dan kebangsaan Jawa, ke dalam suatu perseteruan sengit dengan gelombang imperialisme yang dibawa oleh gubernemen Hindia Belanda. Dikenal sebagai Perang Jawa (18251830), perseteruan itu berakhir dengan kekalahan dan pengasingan Diponegoro. Pascaperang itulah lahir suatu zaman baru di Nusantara, zaman kolonial, ...
10.
Raden Saleh
Anak Belanda, Mooi Indie dan Nasionalisme
oleh Harsya W. Bachtiar, Peter B.R. Carey, Onghokham
Soft Cover, Februari 2009
Stock tidak tersedia
Setelah 200 tahun kelahiran kelahiran Raden Saleh, buku ini bukan saja hadir untuk menjernihkan kontroversi ihwal jiwa kebangsaannya yang dipertanyakan. Lebih jauh lagi untuk memperlihatkan bagaimana sang bangsawan, maestro lukis dan ilmuwan ini telah mewariskan sesuatu yang luarbiasa mengejutkan pengaruhnya dalam sejarah pemikiran kebangsaan Indonesia dan mungkin jauh di luar bayangannya sendiri. Harsya W. Bachtiar, Peter B.R. Carey, dan Onghokham adalah sejarawan yang berusaha menguak warisan ...
11.
Soft Cover, Maret 2008
Stock tidak tersedia
Sebuah buku penelitian yang kaya dan sangat menarik tentang hubungan orang keturunan Cina dan orang Jawa pada abad ke-19. Goenawan Mohamad Pendiri dan kolomnis majalah TEMPO Analisis yang tajam serat didukung oleh studi pustaka yang mengagumkan dari berbagai sumber-khususnya babad dan arsip berbahasa Belanda, Jawa dan Inggris-menjadikan studi Peter Carey ini salahsatu acuan klasik dalam sejarah Jawa maupun sejarah orang Cina di Jawa/Indonesia. Didi Kwartanada Kandidat PhD di History ...
12.
No Image Available
Soft Cover, Juli 2006
Stock tidak tersedia
Mengambil latar di Australia, Malaysia, dan Indonesia, dalam novel ini Peter Carey mengisahkan petualangan seorang penyair terlunta Australia bernama Christopher Chubb dalam mencari putri semata wayangnya yang diculik oleh penyair gadungan yang ia "ciptakan" sendiri. Sang penculik mengaku dirinya adalah sosok aktual penyair imajiner ciptaan Chubb yang sesungguhnya tak pernah ada dan sengaja dibuatnya sebagai lelucon untuk mengelabui dan mempermalukan editor sebuah majalah sastra ...