"Aku lemah karena menginginkanmu. Ketika bibirku menyentuhmu, separuh hatiku milikmu; detak jantungku, untukmu…"
Tiap sore duduk di balkon, Sydney hanyut dalam petikan gitar Ridge di balkon seberang. Diam-diam, bibir Sydney bernyanyi mengiringi alunan lagu Ridge. Tanpa ia sadari, diam-diam Ridge memperhatikannya.
Ketika pacarnya ketahuan berselingkuh, Sydney terdampar di pintu apartemen Ridge. Dan untuk pertama kalinya ia tahu kenyataan yang menakjubkan: Ridge tak bisa mendengar bunyi dan suara. Namun itu tak menghalangi mereka menciptakan lirik dan lagu. Menyelami bunyi melalui getaran senar dan vibrasi pita suara. Hingga jauh ke tempat hati mereka tak mungkin berpaling.
Baru pertama kali membaca novel plus ditemani dengan mendengarkan lagu-lagu yang ada di novel itu (unduh aplikasi microsoft tag) well....awalnya bingung karena cara pengarang menceritakan ceritanya satu-satu dari para tokoh utama, lama-lama terbiasa juga. Mendalami dunia tuna rungu yang sunyi namun lebih peka dari manusia normal umumnya.