Di tengah pergolakan politik Kerajaan Sunda, putri mahkota yang masih belia dikirim ke luar istana, menjadi mata-mata. Raja mencurigai perguruan filsafat Candrabhaga sebagai cikal bakal pemberontak berbahaya. Putri Mahkota yang menggunakan nama samaran Sannaha menjadi murid kesayangan Candrabhaga karena kecerdasan pikiran dan bakat kanuragannya.
Bertahun-tahun kemudian, Sannaha bertumbuh menjadi gadis misterius yang menyimpan banyak rahasia dan rencana. Kecintaannya terhadap gurunya berbenturan dengan kewajibannya sebagai putri Raja Sunda. Sannaha menyadari benar, dirinya terjebak dalam pusaran kekuasaan antara Raja Sunda dan pemberontak kerajaan paling berbahaya: Yaksapurusa. Cinta Purandara, anak Yaksapurusa, membuat kehidupan sang putri kian rumit. Puncaknya, ketika lamaran Raja Majapahit HayamWuruk datang,Sannaha memutuskan untuk menjalankan sebuah rencana besar. Konspirasi rumit yang mengagetkan seisi kerajaan.
Kisah ini pernah terbit sebagai cerita bersambung di harian Republika serta novel berjudul Pitaloka(Cahaya)dan Takhta Nirwana. Digabung menjadi satu novel, buku ini menjadi buku pertama dari dwilogi Citra Rashmi.
Nama aslinya Taufik Saptoto Rohadi, tapi ia lebih enjoy dipanggil dengan nama Tasaro GK. GK sendiri diambil dari nama daerah Tasaro berasal, yakni Gunung Kidul, Yogyakarta. Pria kelahiran 1 September ini telah menulis sejumlah buku dan novel. Diantaranya “Muhammad SAW : Lelaki Penggenggam Hujan”, “Galaksi Kinanthi” dan karyanya yang terbaru adalah “Nibiru Dan Kesatria Atlantis”. Sebuah novel yang disinyalir akan menjadi pesaing novel Harry Potter. Semua karya fiksinya lahir dari satu kebiasaan kecil yang tidak pernah dihilangkannya, yakni berkhayal.
Saat membuat novel, Tasaro GK mengaku tidak banyak menemui hambatan. “Sebab menulis sudah menjadi bagian dari diri saya. Ditambah saya seorang pengkhayal tingkat tinggi. Alhamdulillah belum pernah kehabisan ide karena mengkhayalnya gak pernah putus, hahaha,” gelaknya membuka perbincangan saat ditemui perempuan.com disela-sela peluncuran buku “Nibiru Dan Kesatria Atlantis”, beberapa waktu lalu. Karena sudah menjadi bagian inilah, menulis novel setebal 704 halaman itu pun menjadi sebuah hal yang biasa untuk Tasaro.
Ide dari pembuatan Nibiru sendiri berawal dari rasa penasaran Tasaro pada fenomena teknologi canggih masa lampau, seperti gambar pesawat di salah satu dinding piramida. Gambar-gambar tersebut ditemukan pada balok atas penyangga langit-langit sebuah ruangan kuil kerajaan Mesir Kuno, yang lokasinya berada di Abydos, beberapa ratus mil sebelah selatan Kairo dan ...
Romantis misterius!! Dua kata ini yang selalu menjadi jawaban saya atas pertanyaan, "Novel Citra Rashmi tentang apa?"
Pada halaman awal2, buku ini terasa membosankan. Percakapan sekelompok penjahat cilik yang sedang mengganggu tawanan kecilnya. Tapi semakin diikuti, ceritanya semakin menarik.
Pemberontakan dan kezaliman yang dilakukan kelompok Yaksapurusa, perjuangan Candrabhaga dengan padepokannya, pergolakan dalam istana raja, dan yang paling saya nanti adalah kisah Sannaha & Purandara.
Sannaha sang putri raja dan Purandara sang anak pemberontak. Tidak pernah ada ucapan cinta dari keduanya bahkan mereka sering kali bertarung walau dengan perasaan yang penuh gejolak, entah apa. Namun mata dan hati mereka 'berbicara'.