7disabled
Stok Tidak Tersedia
Atau
Tambah ke Daftar Keinginan

Beritahukan jika produk ini tersedia kembali
The Great Hunt: Perburuan Sangkakala (Soft Cover)
oleh Robert Jordan

Ketersediaan : Stock tidak tersedia

Format : Soft Cover
ISBN : 9794337331
ISBN13 : 9789794337332
Bahasa : Indonesia
Penerbit : Mizan Fantasi



Deskripsi:

Akan ada seorang yang terlahir untuk memerangi Kegelapan.
Terlahir lagi sebagaimana dia telah terlahir sebelumnya, dan akan terus terlahir
dan menitis, lagi dan lagi, di sepanjang waktu tiada akhir.
Hikayat Karaethon

 

 

Roda takdir terus berputar. Memintal takdir ketiga ta'veren, Rand, Mat, dan Perrin semakin erat dengan pusaran takdir zaman dan dunia. Pertempuran dengan dua hamba kegelapan di Mata Dunia, Aginor dan Balthamel, mengungkapkan bahwa Rand bisa memanggil Saidar. Daya Tunggal lelaki yang hanya bisa dipanggil oleh Titisan Naga. Tetapi, setiap lelaki yang bisa memanggil Saidar akan menjadi gila dan mati. Sungguh sebuah takdir yang tak pernah dibayangkan oleh Rand. Kini, Rand menjadi rebutan antara Cahaya dan Kegelapan. Aes Sedai dan penguasa Benteng Fal Dara tak mau melepasnya, karena menganggapnya sebagai senjata pamungkas melawan Kegelapan. Padahal, Rand ingin tetap menjadi Rand, pemuda desa yang mencintai Egwene dan hidup sederhana. Tapi, putaran roda nasih semakin menariknya ke pusat badai pergolakan antara Cahaya dan Kegelapan. Menjauhkannya dari teman-teman masa kecilnya. Menjauhkannya dari kampung halaman yang dicintainya. Sementara itu, Sangkakala Valere yang ditemukan di Mata Dunia dicuri oleh Padan Fain, yang menjadi antek Kegelapan. Penguasa Fal Dara dan Tar Valon harus segera merebutnya kembali, karena Sangkakala Valere adalah sangkakala yang bisa memanggil pasukan arwah dari zaman legenda. Maka diluncurkanlah perburuan besar untuk merebut sangkakala dengan pasukan para kesatria dan Aes Sedai. Tak ketinggalan Mat dan Perrin pun turut bergabung dengan mereka. Tetapi, Rand memilih memisahkan diri. Dia lari dari para Aes Sedai yang menginginkannya menjadi Titisan Naga. Berhasilkah Rand lari dari takdirnya, sementara panggilan Daya Tunggal terus menggema di kepalanya? 

“Jordan datang untuk mendominasi dunia yang telah disingkapkan Tolkien
lewat Trilogi Lord of The Rings.”
The New York Times

">

Akan ada seorang yang terlahir untuk memerangi Kegelapan.
Terlahir lagi sebagaimana dia telah terlahir sebelumnya, dan akan terus terlahir
dan menitis, lagi dan lagi, di sepanjang waktu tiada akhir.
Hikayat Karaethon

 

Roda takdir terus berputar. Memintal takdir ketiga ta'veren, Rand, Mat, dan Perrin semakin erat dengan pusaran takdir zaman dan dunia. Pertempuran dengan dua hamba kegelapan di Mata Dunia, Aginor dan Balthamel, mengungkapkan bahwa Rand bisa memanggil Saidar. Daya Tunggal lelaki yang hanya bisa dipanggil oleh Titisan Naga. Tetapi, setiap lelaki yang bisa memanggil Saidar akan menjadi gila dan mati. Sungguh sebuah takdir yang tak pernah dibayangkan oleh Rand. Kini, Rand menjadi rebutan antara Cahaya dan Kegelapan. Aes Sedai dan penguasa Benteng Fal Dara tak mau melepasnya, karena menganggapnya sebagai senjata pamungkas melawan Kegelapan. Padahal, Rand ingin tetap menjadi Rand, pemuda desa yang mencintai Egwene dan hidup sederhana. Tapi, putaran roda nasih semakin menariknya ke pusat badai pergolakan antara Cahaya dan Kegelapan. Menjauhkannya dari teman-teman masa kecilnya. Menjauhkannya dari kampung halaman yang dicintainya. Sementara itu, Sangkakala Valere yang ditemukan di Mata Dunia dicuri oleh Padan Fain, yang menjadi antek Kegelapan. Penguasa Fal Dara dan Tar Valon harus segera merebutnya kembali, karena Sangkakala Valere adalah sangkakala yang bisa memanggil pasukan arwah dari zaman legenda. Maka diluncurkanlah perburuan besar untuk merebut sangkakala dengan pasukan para kesatria dan Aes Sedai. Tak ketinggalan Mat dan Perrin pun turut bergabung dengan mereka. Tetapi, Rand memilih memisahkan diri. Dia lari dari para Aes Sedai yang menginginkannya menjadi Titisan Naga. Berhasilkah Rand lari dari takdirnya, sementara panggilan Daya Tunggal terus menggema di kepalanya? 

“Jordan datang untuk mendominasi dunia yang telah disingkapkan Tolkien
lewat Trilogi Lord of The Rings.”
The New York Times


Kategori dan Rangking Bestseller:

Buku Lainnya oleh Robert Jordan:
Halaman 1 dari 1
No Image Available
(Soft Cover)
oleh Robert Jordan
(3)
Rp. 99.000
Rp. 79.200
Stock di Gudang Supplier
(Soft Cover)
oleh Robert Jordan
Stock tidak tersedia

Pelanggan yang membeli buku ini juga membeli:
Halaman 1 dari 1
No Image Available
(Soft Cover)
oleh Marie Lu
Rp. 55.000
Rp. 44.000
Stock di Gudang Supplier
No Image Available
(Soft Cover)
oleh Robert Jordan
(3)
Rp. 99.000
Rp. 79.200
Stock di Gudang Supplier
(Soft Cover)
oleh Pittacus Lore
Stock tidak tersedia
(Soft Cover)
oleh Brandon Mull
(1)
Stock tidak tersedia
(Soft Cover)
oleh Mark Walden
Stock tidak tersedia
(Soft Cover)
oleh Colleen Houck
(1)
Stock tidak tersedia
No Image Available
(Soft Cover)
oleh Brian Selznick
(2)
Stock tidak tersedia
(Soft Cover)
oleh Brandon Mull
(4)
Stock tidak tersedia
(Soft Cover)
oleh Colleen Houck
(2)
Stock tidak tersedia
No Image Available
(Soft Cover)
oleh Lauren Oliver
Stock tidak tersedia
(Soft Cover)
oleh Amish
Stock tidak tersedia
(Soft Cover)
oleh Robert Jordan
Stock tidak tersedia
No Image Available
(Soft Cover)
oleh Robin Mckinley
Stock tidak tersedia
(Soft Cover)
oleh James Dashner
Stock tidak tersedia
No Image Available
(Soft Cover)
oleh Brandon Mull
(2)
Stock tidak tersedia
No Image Available
(Soft Cover)
oleh Colleen Houck
(4)
Stock tidak tersedia
No Image Available
(Soft Cover)
oleh Winarni
Stock tidak tersedia
No Image Available
(Soft Cover)
Stock tidak tersedia
No Image Available
(Soft Cover)
oleh James Dashner
(1)
Stock tidak tersedia

Review Konsumen:
5 -
4 -
3 -
2 -
1 -
Jadilah yang Pertama untuk Review
Tulis Review Anda
Tulis Review Anda