"Menjadi Pemimpin pada dasarnya adalah bagian dari kehidupan. Untuk menjadi seorang Pemimpin sejati, sebuah proses pembelajaran haruslah terlewati. Belajar menerima gagasan orang lain, haus terhadap informasi baru, peka terhadap lingkungan, berpikir positif serta mawas diri, merupakan proses utama. Buku ini perlu bagi mereka yang sedang mencari cara mendaki menuju puncak untuk menjadi pemimpin." Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), MA "Setiap orang ditakdirkan menjadi pemimpin. Oleh karena tidak banyak yang mengetahui cara mendaki yang benar, maka sangat sedikit yang benar-benar menjadi pemimpin. Buku ini perlu bagi mereka yang sedang mencari cara mendaki menuju kepemimpinan puncak." - Prof. Dr. Asip F. Hadipranata, Psy.D. Guru Besar Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada "Sudah banyak teori kepemimpinan, namun sangat jarang pengetahuan tentang bagaimana mendaki menjadi pemimpin. Sebagai mantan seorang CEO, Djokosantoso Moeljono mengetahui bagaimana the real roadmap menuju ke sana, termasuk keberaniannya membuka 'sisi-sisi' yang belum pernah terungkap." - Drs. Kodradi, Direktur Utama Bank Tabungan Negara "Saya mengenal Djokosantoso Moeljono cukup lama, delapan strategi yang ditulis dalam buk ini dapat dijadikan acuan bukan saja bagi manajer-manajer muda yang ingin menjadi pemimpin, namun juga bagi akademisi yang ingin tahu praktik menuju kepemimpinan yang sesungguhnya." - Ir. D.E. Setiyoso, Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA) "Pandangan-pandangan dalam buku ini sangat membantu para eksekutif muda yang ingin mencapai karier puncak secara benar." - Drs. Riant Nugroho Dwijowiyoto, M.Si, Penulis, Eksekutif Muda *** Proses menjadi pemimpin adalah proses "mendaki", dan untuk itu diperlukan bekal bagi para pendaki, berupa "ilmu". Dalam hal ini, penulis mengajurkan delapan langkah strategis yang dapat dipergunakan sebagai bekal di dalam mendaki, antara lain memperkaya pengetahuan, meningkatkan keterampilan, memperkuat EQ, membangun SQ, menanamkan konsep VVC (Vision, Value, Courage) Plus (Competence dan Strong & Mature Character), menerapkan etika, menguasai hukum, dan membangun Keseimbangan Karier dan Keluarga. Pemimpin Profesional yang sejati adalah pemimpin yang sukses di dalam karier mencapai puncak, menjalankan tugas secara profesional, dan sekaligus berhasil dalam membina keluarga. Pemimpin yang sukses di karier profesional namun gagal di keluarga adalah pemimpin yang "separuh berhasil". Jadi dalam mendaki karier menjadi pemimpin puncak, berusahalah agara memiliki agenda untuk mampu mencapai sukses dalam karier, bahagia dalam keluarga.