Dafa dan Tiara bersahabat sejak kecil. Mereka selalu bersama di manapun berada. Namun kepindahan Dafa ke Tokyo secara tak terduga membuat persahabatan di antara mereka sedikit terancam. Hubungan jarak jauh pun tak dapat dielakkan.

Kepergian Dafa membuat hari-hari Tiara berubah sepi, Semua terasa hambar baginya. Ia merindukan Dafa yang selalu menjahilinya, yang suka menertawakan dan mengejeknya. terlebih saat Tiara sadar kalau jarak di antara mereka semakin membuatnya tersiksa dengan perasaan sukanya terhadap Dafa yang terpendam sejak lama.

Di antara rasa sepi yang menghantuinya, Afryan muncul dengan sikap peduli terhadapnya. Cowok itu menawarkan tempat di mana Tiara dapat bersandar dan mengeluh padanya. Namun ketika Tiara berharap ia bisa melupakan Dafa, ia malah tak bisa melakukan.

Lalu, apakah yang harus dilakukan Tiara? Di satu sisi ada cowok baik hati yang sangat peduli padanya. Dan di sisi lain ada Dafa, sahabat sekaligus orang yang membawa sparuh hati Tiara. Haruskah Tiara mempertahankan perasaannya yang ia harap tak pernah berakhir?