Season 1815 sudah dimulai, dan sementara setiap orang membicarakan Wellington dan Waterloo, pada kenyataannya pembicaraan masih belum berubah dari season 1814, yang berpusat pada topik favorit kaum bangsawan---pernikahan.
Seperti biasanya, calon suami incaran para debutan berpusat pada keluarga Bridgerton, terutama anak laki-laki tertua Bridgerton yang masih lajang. Dia memang tidak memiliki gelar, tetapi wajahnya yang tampan, sosoknya yang menyenangkan, dan kekayaan yang memadai sepertinya bisa menutupi kekurangan itu. Bahkan, Penulis lebih dari sekali mendengar para Mama Ambisius berkata kepada para anak gadisnya: "Kau akan menikah dengan seorang duke... atau Bridgerton."
Mr. Bridgerton sendiri sepertinya sangat tidak tertarik pada para gadis muda yang sering hadir dalam acara sosial para bangsawan. Dia hadir hampir pada setiap pesta, namun tidak melakukan apa pun selain memperhatikan pintu, mungkin menunggu seseorang yang istimewa.
Mungkin...
Mungkin seorang calon mempelai?
Lembar Berita Lady Whistledown
12 Juli 1825
Julia Quinn dibesarkan di New England, walaupun setelah orang tuanya bercerai ia lebih banyak menghabiskan waktunya di California. Ayahnya tidak setuju dengan pilihannya dalam bahan buku bacaan 'Sweet Dreams' dan 'Sweet Valley High'. Ayahnya mengatakan kalau dia bisa terus membaca buku-buku itu hanya jika ia bisa membuktikan kalau buku2 tersebut baik baginya. Saat itu dengan cepat Julia mengatakan kalau ia sedang mempelajarinya agar dirinya bisa menulis bukunya sendiri.
Merasa tertantang, Julia pun membuktikan pernyataannya dengan duduk di depan komputer dan berhasil menyelesaikan dua bab pertama tulisannya. Tiga tahun kemudian, Julia menyerahkan hasil Novel karangannya ke Sweet Dreams tetapi di tolak.
Selama tahun terakhirnya di Harvard College, Julia Quinn yang lebih di kenal di dunia maya sebagai JulieQ, menyadari bahwa dia tidak tahu apa yang ingin dia lakukan dengan hidupnya. Hal itu membuatnya tertekan. Bahkan satu-satunya fakta kesuraman yang dia simpan dengan baik selama ini adalah fakta bahwa tidak satu pun dari teman-teman baiknya mengetahui hal ini.
Jadi yang di lakukannya hanyalah duduk di dalam bak mandi besar Ben & Jerry's dengan di temani buku yang bagus dan memutuskan untuk mencari tau apa yang harus dilakukannya.
just like the other cinderella story.. but still interesting to read..
buku ke dua yang di baca habis dalam hanya satu hari.. n tetap bikin tersenyum hingga akhir.. two tumbs up
This is the 1st of Julia Quinn book that i read.. (Almost like a Cinderella Story dengan bumbu" yg lbh menarik), selanjutnya malah ketagihan baca novel-novel lain nya mengenai "the bridgerton family" love story..