Aku melirik wajahnya saat dia menatap gadis itu memasuki kelas. Seketika aku merasa kecil saat hatiku menangkap sesuatu. Orang yang istimewa tentu saja akan mendapatkan seseorang yang istimewa pula. Aku sangat sadar itu. Ya, UDIN istimewa. Dia memang genius. Tak pernah kutemui anak lain yang lebih brilian daripadanya. Selalu mampu mengendalikan masalah segenting apapun dengan cara tak terduga. Aku serius! UDIN benar-benar beda. Dan, ehm kuakui dia juga nggak jelek. Lebih tepatnya, oke, dia ganteng! Mungkin aku harus memantaskan diri dulu sebelum bermimpi bisa memilikinya. Karena aku punya feeling, SURI juga bukan gadis biasa.
INONG
Dia orang pertama yang berani mengataiku sedemikian kejamnya. Perkataannya menamparku, membuatku berpikir. Ternyata, begini rasanya diperlakukan sebagai gadis biasa. Bukan istimewa, bukan gadis sakit, bukan calon mayat. Tingkah lakunya mengesankan dan selalu penuh kejutan. Mungkinkah aku harus bertahan demi melihat senyumnya lebih lama?
Aku rekomendasiin buku ini banget deh. Ceritanya nggak berat dan benar-benar mengalir. Nggak bikin bosen ^^
Emang sih ada beberapa joke yang sebenernya nggak usah dikasih di situ, tapi overall oke kok!
Hahaha...Udin-udin >_
olehellays marreta via caesa hariyadi padaSabtu, 13 April 2013
Buku yang ditulis Rons kali ini berbeda sama buku yang pertama. Rons berhasil membawa kita menuju layar gede yang menunjukkan semua adegan demi adegan yang artinya kalo kita baca buku ini ngga berasa baca tapi berasa nonton gitu, soalnya pengggambaran suasana, karakter tokoh dan alur cerita yang membuat kita ngga tega ninggalin buku ini sebelum sampe abis nge-bacanya. Pokoknya recommended.! :)
olehferiska dyah larasatipadaMinggu, 10 Maret 2013
bukunya Onyol yang satu ini keren bangetlah! ceritanya menghibur dan kita dibuat ketawa saat airmata baru aja mulai ngalir.... bener kata Luna Maya. ini bakal jadi the next Laskar Pelangi!!! Top Markotop!!! terus berkarya y Nyol!