Indonesia sedang menghadapi masa penuh tantangan karena berubahnya dinamika lingkungan bisnis. Namun, pemasar Indonesia tidak boleh patah arang dan justru harus cermat mencari peluang sebab pasar selalu bersifat dinamis. Selalu ada saja peluang yang dapat dimanfaatkan untuk mendorong pertumbuhan bisnis. Tentunya, itu semua tidak bisa mengandalkan caracara
lama. Konsumen saat ini menyukai pendekatan yang mengedepankan Technology-Lifestyle-Human Spirit. Karena itu, pemasar pun didorong untuk memiliki entrepreneurial strategy, creative tactic, untuk menghasilkan productive value. Apa maksudnya?
Jawabannya dapat Anda temukan dalam buku ini.
Tidak hanya itu. Menyongsong tahun 2016, buku ini akan menyajikan 16 studi kasus Indonesia dari pemasar yang memiliki ide inovatif. Terutama yang menerapkan pendekatan Technology-Lifestyle-Human Spirit. Contoh studi kasus yang dimaksud adalah:
Ayobis, BajaiApp, BerryKitchen, Black Garlic, Bukalapak, Garda Mobile Otocare, Go-Jek, HappyFresh, Healthy.co.id, Kitabisa, Pinjam.co.id, Projects.co.id, Qlue, Travelio, Uber, YessBoss, dan Diana
Kategori dan Rangking Bestseller:
Tentang Hermawan Kartajaya:
Hermawan Kartajaya dilahirkan di Surabaya, 18 November 1947. Pernah menempuh pendidikan di Teknik Elektro ITS hingga tahap pendidikan sarjana, Hermawan akhirnya mendapatkan ijazah sarjana dari Fakultas Ekonomi Udayana. Kemudian Hermawan melanjutkan pendidikan master di University of Strahclyde, Glasgow dan mendapat gelar MSc dari universitas tersebut pada tahun 1995. Selain itu ia juga mengikuti program pendidikan eksekutif di sekolah bisnis terkemuka di Amerika. Mulai dari Harvard, Wharton, Kellog hingga University of Michigan. Sebelum mendirikan MArkPlus Profesional Service di tahun 1989, Hermawan memiliki pengalaman keja yang luas. Mulai dari guru SMAK St. Louis, Surabaya hingga menjadi Direktur Distribusi PT H.M. Sampoerna.Kini sambil memberikan konsultasi kepada sejumlah perusahaan terkemuka di Indonesia, Hermawan juga melakukan edutainment di berbagai seminar dan workshop, di dalam dan di luar negeri. Selain itu, Hermawan juga merupakan kolumnis tetap Majalah SWA, GATRA, dan Harian Bisnis Indonesia.