Setelah perceraian yang menyakitkan dan kasus penguntitan yang mengerikan, Emily Graham pindah ke Spring Lake, kota pantai yang indah di New Jersey. Berharap akan mendapatkan "akar" dan ketentraman, sang pengacara kriminal ini membeli rumah yang pernah ditempati moyangnya di abad silam.......Kurang dari seminggu kemudian, dua lagi sisa-sisa jenazah wanita muda yang hilang pada tanggal yang sama di abad yang berbeda, ditemukan di Spring Lake. Penemuan-penemuan menggemparkan ini membuat semua orang bertanya-tanya. Apakah ada pembunuhan copycat yang kebetulan mengetahui detil-detil pembunuhan di tahun 1890-an dan mempraktektikkanya di abad ke 2 atau si pembunuh sendiri yang bereinkarnasi dan mengulangi aksinya? Siapa pun dia, si pembunuh telah memilih Emily untuk menjadi korban ke tiga, menggenapi lingkaran pembunuhan antar abad itu!
Ia layak jika mendapat julukan The Queen of Suspense, karena plot novel-novelnya memang selalu penuh suspense. Plot ini menempatkan tokoh-tokoh utamanya biasanya wanita-wanita biasa, wanita-wanita yang menyenangkan berada dalam situasi yang luar biasa mengerikan. Yang unik dalam judul novelnya adalah judul lagu-lagu lama. Beberapa tahun silam, ketika Clark baru menyelesaikan 7 novel dan ada yang menjulukinya Agatha Christie era 80-an, Clark menanggapi, Christie telah menulis 100 buku, jadi aku masih utang 93 lagi."
Wanita yang pernah bekerja sebagai sekretaris dan pramugari ini mulai menulis pada usia 36 tahun, ketika suaminya meninggal dan ia terpaksa harus menghidupkan sendiri kelima anak mereka yang masih kecil-kecil. Clark yang keturunan Irlandia lahir dan dibesarkan di New York City. Kini ia bermukim di Saddle River New Jersey.