"Indonesia yang terdiri dari beberapa suku bangsa, terkenal pula dengan keanekaragaman masakan dan penggunaannya. Sebagai anak bangsa, kita patut mengetahui beberapa sajian tradisional dan akan lebih baik lagi bila juga mampu mengolahnya.
Ada banyak penganan tradisional yang mudah dibuat. Dengan hanya bermodal alat kukus saja, Anda dapat menghidangkan 28 jenis kue tradisional dari sekian banyak yang dimiliki negeri kita.
Resep-resep yang dapat Anda temukan dalam buku ini, beberapa di antaranya adalah kue Apem Dumbo, Apang Coe, Talam Singkong, Talam Ebi, Kue Clorot, Putu Bambu, dan masih banyak lagi lainnya yang dapat memperkaya khazanah dapur Anda.
Membuatnya sangat mudah dan Anda tidak perlu repot memanggang kue dengan oven yang terkadang berakhir dengan kegagalan. Dengan kukusan, kue yang Anda hasilkan pasti berakhir dengan sukses."
Semula, masuk Sekolah Menengah Kejuruan Pariwisata Jurusan Boga di Santa Maria hanya karena seringnya ia mendapat tugas memasak di rumah oleh ibunya. Rasa ingin tahu bagaimana membuat suatu masakan ataupun kue yang ia lihat juga menjadi alasan lain ia bersekolah di sana. Dari proses belajar di sekolah ini, akhirnya bidang masak-memasak mulai menjadi hobinya.Selepas dari SMK Pariwisata, sambil bekerja sebagai Baker pada Divisi Pastry and Bakery di Hero Supermarket, Albertin mengambil kursus Sekretaris diLPK Saint Marie dan kuliah di Akademi Pariwisata dan Perhotelan Sahid.Sejak tahun 1987, bergabung sebagai Junior Food Editor di Majalah Sarinah dan terus di sana selama 5 tahun. Setelah itu, ia mulaimenjadi Food Editor di majalah wanita pertiwi, Majalah Keluarga. Staf Redaksi Boga di Tabloid Vova, dan mengisi rubrik masakan di Tabloid Aura.