Banyak para ibu yang setelah anaknya balita, mengeluh karena anaknya tidak suka makan sayuran disebabkan kurangnya pembinaan setelah masuk makanan keluarga.
Yang penting berilah panutan pada anak yang dilakukan oleh orang tua yaitu dengan tiada hari tanpa sayuran. Anak pasti akan meniru apa yang dimakan oleh orang tuanya. Jika sudah terlanjur tidak mau makan sayuran maka perlu diupayakan karena masih belum terlambat untuk memberi pola makan yang sehat.
Upaya yang dilakukan yaitu memasak sayuran secara bervariasi dengan dicampur sumber protein atau masukkan ke dalam bahan masakan seperti dibuat bakso bersama daging, bisa juga dimasukkan ke dalam kue dan masih banyak lagi. Seorang ibu yang bijak pastinya mempunyai cara untuk mengajarkan anaknya agar menyenangi sayuran, hanya dengan pendekatan yang sabar maka anak akan mengikuti apa yang diinginkan oleh orang tuanya. Nah, marilah membuat variasi masakan sayur yang disukai anak, resep-resepnya ada dalam buku ini.
Tuti Soenardi, ahli gizi lulusan Akademi gizi Bogor tahun 1959. Mengajar di Akademi Gizi tersebut dari tahun 1962 hingga sekarang. Pernah bekerja sebagai ahli gizi pada beberapa rumah sakit pemerintah maupun swasta.Diantara kesibukannya memberikan konsultasi gizi untuk umum, beliau juga melayani katering khusus bagi penderita gangguan kesehatan, serta aktif pula di organisasi Profesi persatuan Ahli gizi Indonesia.
Keranjang
