Keciput, Biji Ketapang, Cheese Stick, Telur Gabus, dan lain-lain adalah makanan kecil yang unik dan menarik, dibuat dengan bahan yang cukup sederhana, dan proses pembuatannya juga tidak terlalu rumit. Makanan ini bisa digunakan sebagai camilan minum teh, oleh-oleh, maupun sebagai camilan menonton televisi.Kue kering tradisional tidak terlalu sulit dibuat, bahan yang digunakan juga lebih murah dibandingkan kue kering modern. Peralatan yang digunakan juga cukup sederhana, namun menjadi tantangan agar dapat menghasilkan kue yang cantik dan kreatif. Proses pembuatan kue kering tradisional juga unik. Ada proses pengeringan menggunakan sinar matahari, diangin-anginkan di belakang rumah, digoreng sebagai proses terakhir.Sebagai panduan kami menampilkan buku yang berjudul: Camila Kering dengan tampilan foto yang menarik dan resep yang mudah diikuti seperti: Cheese Stick, Pastel Kering Mini, Sumpia Ebi, Keripik Bawang, Telur Gabus Keju, Biji Ketapang, Smoked Beef Cheese Stick, Keciput Wijen, Telur Gabus Manis Wijen, Mete Cokelat, Sagon Pandan, Kembang Goyang Pandan, Kuping Gajah Pandan dan Kuping Gajah Cokelat
Sisca Susanto kelahiran 1 November 1955, menekuni dunia boga dengan menjadi redaktur boga di beberapa majalah wanita ibukota serta menjadi penulis buku masak untuk produk-produk sponsor. Dia juga membuka usaha katering dan kursus masak sejak tahun 1995 hingga sekarang, dengan jumlah murid mencapai ratusan yang tersebar di berbagai wilayah jabotabek. Berbagai sekolah dan kursus kuliner di dalam dan di luar negeri yang telah diikuti oleh ibu seorang putra ini, yang semakin memperbesar rasa cintanya pada dunia boga. Keinginannya menulis sebuah buku masak diperkuat oleh desakan murid-murid kursusnya yang tidak cukup puas dengan melihat dan mempraktekkan bagaimana suatu hidangan dibuat. Mereka juga ingin memiliki buku yang disusun sendiri oleh gurunya.